PROSESNEWS.ID – 7 orang terduga teroris yang berhasil ditangkap di Wilayah Hukum Kabupaten Pohuwato, Gorontalo, belum lama ini, ternyata memang sejak lama jadi Target Operasi (TO) Datasemen Khusus (Densus 88).
Hal itu diungkapkan Kapolres Pohuwato, AKBP Teddy Rayendra, saat dikonfirmasi terkait adanya penangkapan 7 orang terduga Teroris yang menghebohkan warga Gorontalo tersebut.
“Sudah ditargetkan sejak lama. Kemudian satu, dua bulan ini kita profile,” ungkap Teddy, menjelaskan usai penangkapan yang dilakukan Densus 88, Jum`at, (27/11/2020).
Sebelumnya dikatakan Teddy, ke tujuh orang terduga Teroris itu, ditangkap di 2 tempat berbeda. Yaitu di Wilayah Kecamatan Randangan dan di Kecamatan Buntulia.
Saat penangkapan, petugas menemukan Barang bukti (Babuk), diantaranya Senjata Api (Senpi) milik para terduga Teroris tersebut.
Namun, sejauh ini Kepolisian belum membuka identitas ketujuh terduga teroris tersebut. Usai diamankan, semuanya langsung dibawa ke Jakarta melalui jalur penerbangan.
Reporter : Iskandar Badu
PROSESNEWS.ID - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Gorontalo akan memulai pendistribusian logistik lebih awal untuk…
PROSESNEWS.ID - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Gorontalo memetakan potensi kerawanan di Tempat Pemungutan…
PROSESNEWS.ID – Hasil survei terbaru mengenai preferensi pemilih dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Gorontalo 2024 menunjukkan bahwa…
PROSESNEWS.ID - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pohuwato menggandeng Aparatur Sipil Negara (ASN), termasuk para camat…
PROSESNEWS.ID - Seleksi terbuka untuk pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Gorontalo…
PROSESNEWS.ID, BOALEMO - Ketua Komisi 1 DPRD Kabupaten Boalemo Helmi Rasid, mengaku kecewa dan merasa…