PROSESNEWS.ID – Pihak Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Gorontalo meminta kepastian dari pihak Balai Jalan terkait anggaran pembangunan jalanan nasional untuk tahun 2021benar-benar ada.
Hal itu disampaikan oleh Anggota Komisi III DPRD Provinsi Gorontalo, Erwin Ismail, usai rapat kerja komisi III dengan Balai Pelaksana Jalan Nasional dan Bina Marga PUPR Provinsi Gorontalo, yang membahas evaluasi dan rencana program kegiatan tahun 2021, yang berlangsung di Ruangan Inogaluma, Senin (18/01/2021).
Pasalnya, hingga saat ini pemerintah masih fokus pada vaksinasi covid-19, dan otomatis banyak anggaran yang tersedot untuk pembiayaan vaksinasi.
“Saya tadi sempat menyentil bahwa ada beberapa poin yang sedikit menganggu, pertama negara masih fokus pada vaksinasi, apakah proyek yang ada di jalan nasional akan terganggu atau tidak di 2021, apakah mereka sudah punya pos anggaran apa belum,” ujar Erwin saat diwawancarai, Senin (18/01/2021).
Ia menambahkan, yang jelas vaksinasi ini akan sedikit menganggu penganggaran pelaksanaan pembangunan jalan nasional di tahun 2021. Sehingga kejelasan dari Balai Pelaksanaan Jalan Nasional sangat berpengaruh dalam pembangunan tersebut.
Erwin pun mengaku pihaknya hanya berharap refokusing anggaran di tahun 2021 ini tidak seekstrem refokusing pada tahun 2020, sehingga pembangunan jalan nasional bisa diselesaikan dengan baik.
“Saya hanya inginkan pekerjaan jalan di Provinsi Gorontalo benar-benar dikerjakan sebaik mungkin. Target saya pribadi, tahun 2024 setelah selesai masa jabatan, tidak ada lagi, atau paling tidak tinggal sedikit jalan-jalan yang berlubang,” pungkasnya.