
PROSESNEWS.ID – Pondok Pesantren Alkhairaat Kota Gorontalo, menggelar Peringatan Haul Guru Tua, Al Habib Idrus Bin Salim Aljufri yang ke-53 dengan tema Membumikan Nilai-nilai Perjuangan Guru Tua.
Sofyan Alhadar selaku Komisariat Daerah Alkhairaat Kota Gorontalo mengatakan, Haul Guru Tua Biasanya dilakukan di Palu, Sulawesi Tengah atau lebih tepatnya di Alkhairaat Pusat.
“Akan tetapi, di tahun ini maupun di tahun lalu Haul Guru Tua belum bisa dilaksanakan di Alkhairaat Pusat, karena adanya wabah Covid-19. Sehingga disampaikan bahwa untuk komisariat provinsi maupun daerah agar melakukannya di daerah masing-masing,” ucap Sofyan Alhadar.
Pada kesempatan itu pula, Pimpinan Pondok Pesantren Alkhairaat Kota Gorontalo, Abdul Muin Mooduto, menyampaikan pelaksanaan Haul Guru Tua ini dilakukan di masing-masing daerah. Sesuai dengan surat dari pemerintah pusat yang diedarkan oleh pengurus besar Alkhairaat dan panitia haul di tahun 2021.
“Alhamdulilah dengan amanat tersebut, untuk seluruh Komwil dan Komda di Indonesia melaksanakan Haul Guru Tua, dilaksanakan di masing-masing daerah,” ujar Ustad Abdul Muin.
Ustad Abdul Muin menambahkan, semoga dengan pembacaan Manaqib (Biografi) Guru tua, dapat memotivasi para Abnaul Khairaat untuk lebih semangat meningkatkan pengabdian dan kasih dan sayangnya terhadap Alkhairaat.
“Sehingga cintanya anak-anak kepada Alkhairaat dan Habib Idrus, Insya Allah tidak akan pernah punah,” ungkap Ustad Abdul Muin.
Terakhir, Ustad Abdul Muin bersama Komisariat Alkhairaat Kota Gorontalo Sofyan Alhadar, sangat berharap pelaksanaan Haul Guru Tua dapat kembali lagi dilaksanakan di Pusat Pesantren Alkhairaat Palu.
“Haul Ini bukan artian tidak baik di daerah, hanya saja, pelaksanaanya yang agak berbeda. Karena di sisi lain, orang-orang yang dari luar Alkhairaat ingin melihat secara langsung bagaimana sebenarnya Alkhairaat pusat itu, dan bisa berziarah ke makamnya Habib Idrus,” tutup Ustad Abdul Muin Mooduto.
Reporter : Abd Kadir Djauhari














