PROSESNEWS.ID – Tim gabungan dari Dinas Perindagkop, Dinas Kesehatan, bersama tim Polres dan Satpol PP Kabupaten Pohuwato, melakukan sidak di Pasar Tradisional Marisa pada hari ini, Sabtu, (21/05/2022)
“Sidak tersebut dalam rangka menindaklanjuti apa yang menjadi keluhan masyarakat, tentang adanya indikasi minyak goreng Oplosan yang ada di Pasar Marisa,” ungkap Kepala Dinas Perindagkop Pohuwato, Ibrahim Kiraman, saat diwawancarai Prosesnews.id
Alhasil kata Ibrahim, berdasarkan laporan dari Tim di lapangan, tidak ditemukan minyak goreng oplosan. Akan tetapi, ada beberapa minyak goreng yang diambil dan dibawa petugas untuk dijadikan sampel.
“Secara fisik, tidak ada minyak oplosan. Tetapi secara kandungannya, akan diperiksa lebih lanjut dilaboratorium,” kata Ibrahim.
“Yang jelas, sampel tersebut akan kita bawa dulu ke laboratorium untuk dilakukan uji lab, guna memastikan itu memang minyak oplosan atau hanya minyak goreng yang biasanya pada musim-musim hujan seperti minyak yang mengalami pengendapan, atau yang biasa di jemur dibawah sinar matahari,” terang Ibrahim.
Lanjutnya, dari penyampaian Tim Sidak, memang ada dua sumber pasokan minyak goreng yakni dari Tinombo, Sulawesi Tengah, dan pasang Kayu Mamuju, Sulawesi Barat.
“Minyaknya memang bersih dan jernih, karena memang digunakan di Provinsi Gorontalo, di Kota Gorontalo juga menggunakan minyak curah itu,” tandas Ibrahim.
Reporter : Iskandar Badu