PROSESNEWS.ID – Berdasarkan arahan Gubernur Gorontalo, Rusli habibie pada pertemuan Coffee Morning pada Jumat, (13/3/2020), Biro Pengendalian Pembangunan dan Ekonomi melaksanakan rapat tindaklanjut di ruang rapat Huyula kantor gubernur dipimpin Syukri Botutihe. Senin (16/3/2020).
Pada Rapat tersebut, dihadiri Asisten I Bidang Pemerintahan Syukri Botutihe, Asisten 2 Bidang Pembangunan, Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi Keuangan dan pembangunan, Dinas Pertanian, Dinas Pangan, Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan (Kumperindag), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), dan Dinas Sosial.
Dalam kesempatann tersebut, Syukri Botutihe menyampaikan pentingnya pemetaan terhadap daerah rawan pangan, rawan bencana, kemiskinan dan daerah yang mengalami gagal panen.
“Pemutakhirkan data dan peta rawan pangan, rawan bencana dan kemiskinan kami lakukan,” katanya.
Lebih lanjut, katanya, dari data beberapa dinas teknis akan disatukan sehingga menjadi satu data sebagai pedoman pimpinan dalam melaksanakan Bakti Sosial NKRI Peduli dengan menggelar pasar murah sembako bersubsidi. (Ads)