PROSESNEWS.ID – Universitas Negeri Gorontalo (UNG) menunjukkan komitmennya mendukung program Sinergi Pangan Aman Goes to Campus MBKM Mandiri yang digagas Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia (Badan POM RI). Hal ini ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Rektor UNG, Prof. Dr. Ir. Eduart Wolok, S.T., M.T., dan Kepala Badan POM RI, Prof. dr. Taruna Ikrar, M.Biomed., Ph.D., Senin (9/12).
Rektor UNG, Prof. Eduart Wolok menyampaikan, kerja sama ini merupakan langkah penting dalam mendukung program pangan aman di lingkungan kampus, sekaligus menjadi laboratorium penelitian yang berorientasi pada pengembangan kekhasan daerah.
“Penandatanganan MoU ini menjadi salah satu komitmen nyata UNG untuk menyukseskan program pangan aman melalui kolaborasi dalam tridharma perguruan tinggi,” jelas Prof. Eduart.
Ia menambahkan, kolaborasi ini akan mengoptimalkan sumber daya kampus untuk mendukung program prioritas pemerintah, khususnya makanan bergizi. Kerja sama dengan Badan POM RI diharapkan dapat memberikan garansi terhadap keamanan pangan dan meningkatkan kontribusi perguruan tinggi dalam mendukung Indonesia Emas 2045.
“Badan POM RI dapat memanfaatkan sumber daya yang dimiliki kampus untuk menjamin keamanan pangan sebagai bagian dari program makanan bergizi. Kolaborasi ini menjadi langkah strategis dalam menciptakan dampak maksimal bagi masyarakat,” tambahnya.
Kepala Badan POM RI, Prof. Taruna Ikrar menuturkan, program Pangan Aman Goes to Campus bertujuan membentuk fasilitator keamanan pangan berbasis Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) di kalangan mahasiswa.
“Program ini merupakan inovasi Badan POM RI untuk menjadikan kampus sebagai mitra strategis dalam mewujudkan keamanan pangan,” ungkap Prof. Taruna.
Kerja sama antara UNG dan Badan POM RI diharapkan dapat menciptakan ekosistem keamanan pangan yang berkelanjutan, mendukung prioritas nasional, dan melibatkan peran aktif mahasiswa sebagai agen perubahan.