
PROSESNEWS.ID – Sebuah video berdurasi singkat viral di media sosial memperlihatkan dugaan adanya belatung pada menu Makanan Bergizi Gratis (MBG) di SMAN 1 Telaga, Kabupaten Gorontalo.
Video tersebut langsung menuai beragam tanggapan dari warganet. Banyak yang menilai makanan itu tidak higienis dan khawatir dapat mengganggu kesehatan para siswa.
Diketahui, menu MBG tersebut didistribusikan oleh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Telaga kepada peserta didik di sekolah tersebut.
Menanggapi hal tersebut, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kehumasan SMAN 1 Telaga, Muhajirin menegaskan, benda yang terlihat dalam video bukanlah belatung seperti yang ramai dibicarakan di media sosial.
“Saya luruskan, itu bukan belatung, melainkan larva atau kotoran lalat,” tegas Muhajirin saat dimintai keterangan pada Jumat (11/10/2025).
Menurutnya, setelah kejadian itu pihak sekolah langsung berkoordinasi dengan SPPG Telaga, dan menu yang diduga bermasalah tersebut segera diganti.
Muhajirin menambahkan, insiden serupa pernah terjadi sebelumnya ketika ditemukan ulat di buah rambutan yang menjadi bagian dari menu MBG.
Untuk mengantisipasi kejadian serupa, pihak sekolah telah mengimbau para siswa agar selalu memeriksa kondisi makanan sebelum dikonsumsi.
“Kami anjurkan siswa agar memperhatikan kondisi makanan dan mencuci tangan sebelum makan,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala SPPG Telaga, Cilene Kukus, membenarkan bahwa pihaknya langsung menindaklanjuti laporan dari pihak sekolah begitu mengetahui kejadian tersebut.
“Hanya satu porsi yang ditemukan ada larva, dan langsung kami ganti,” kata Cilene.
Ia menegaskan bahwa seluruh proses pengolahan MBG di SPPG Telaga telah mengikuti standar kebersihan dan keamanan pangan. Namun, pihaknya tetap melakukan evaluasi internal terhadap kejadian itu.
“Karyawan langsung kami tegur. Untuk buah-buahan sekarang kami kemas menggunakan plastik agar lebih higienis,” tandasnya.
Sebagai informasi, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), belatung merupakan bentuk larva dari serangga, khususnya lalat, yang menjadi tahap awal dalam siklus hidup lalat setelah telur menetas.








