PROSESNEWS.ID – Pemerintah Kota Gorontalo merencanakan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) Tatap Muka akan dibuka pada bulan Juli 2021 mendatang. Hal tersebut berdasarkan hasil keputusan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) terkait Rencana Pembelajaran Tatap Muka yang berlangsung di Aula Kantor Wali Kota, Kamis, (06/05/2021).
Walikota Gorontalo, Marten Taha mengatakan, terkait pembukaan belajar tatap muka tersebut, agar seluruh sekolah untuk menyiapkan segala sesuatunya. Baik dari menyiapkan sarana-prasarana sesuai standar protokol Covid-19.
“Kesiapan secara fisik sekolah, misalnya kebersihan, keamanan, ketentraman dan ketertiban sekolah memang harus betul-betul dipersiapkan dengan baik,” kata Marten.
Selain itu lanjut Marten, mulai dari SDM baik dari guru-guru dan pegawai sekolah serta pengawas, syaratnya harus sudah di vaksin. Metode pembelajaran tatap muka juga dilakukan secara bertahap, dibagi dua atau 50 persen dari biasanya, baik untuk jam belajar maupun proses pembelajarannya
“Saya setuju proses pembelajaran dilakukan secara bertahap dan harus dilakukan shift masuk sekolah, serta jam masuk sekolah paling lama 3 jam, tidak ada waktu istirahat,” ujarnya
Terakhir, Marten mengajak agar para orang tua yang berkeinginan melakukan pembelajaran tatap muka, agar divaksin Covid-19. Hal tersebut sebagai salah satu persyaratan anaknya bisa masuk sekolah kalau orang tuanya sudah divaksin.
“Saya menghimbau semua stekholder untuk tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat meskipun pengajar dan peserta didik sudah melakukan vaksinasi Covid-19,” pungkasnya.
Reporter : Reza Saad