PROSESNEWS.ID – Gofal Sawal merupakan Kakak, dari korban tenggelam Fandri Sawal (16). Mengaku sangat sedih dengan tenggelamnya sang adik. Minggu, (12/01/2020).
Menurutnya, korban tenggelam tepat dihadapannya. Hanya suara butuh pertolongan terdengar bersamaan dengan suara gelombang arus air laut. Begitupun dengan lambaiyan tangan korban, sesekali terlihat, ketika gelombang membawanya ke permukaan.
Tidak berfikir panjang, Gofal langsung menyebur ke pantai, untuk menyelamatkan korban. Sang kakak pun, berhasil memegang tangan korban. Namun sayang, karena kuatnya gelombang laut, memisahkan genggaman tangan, sang kakak dari adiknya.
Alhasil, korban pun terlepas dan semakin menjauh akibat terbawa arus. Tak berlangsung lama, korban dalam seketika hilang dari pandangan sang kakak.
“Saya langsung terjun dan Sempat saya pegang tangannya. Tapi karena ombaknya terlalu besar, akhirnya dia terlepas, dan tidak tertolong,” ujar Gofal.
Situasi di lokasi wisata Batu Buaya, cukup ramai. Wisatawan dan warga setempat, ikut mencari korban hanyut itu. Semua sudah menyebar kesemua sudut, bibir pantai. Akan tetapi, korban pun tak kunjung di temukan.
Sang kakak hanya tinggal pasrah dengan dipenuhi penyesalan. Kini sang adik, tidak lagi ditemukan. Proses pencarian pun diberhentikan sementara waktu oleh Basarnas Provinsi Gorontalo.
Dengan alasan, cuaca buruk dan alam sudah gelap, menyulitkan petugas melakukan pencarian. Hingga akhirnya, pencarian akan dilanjutkan pada Senin, (13/01/2020).