PROSESNEWS.ID — Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Gorontalo melakukan kunjungan ke Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Gorontalo pada Sabtu (25/11/2023) untuk mengevaluasi kondisi fasilitas yang sudah tidak bisa digunakan.
Dalam kunjungan tersebut, Ketua Komisi I DPRD Provinsi Gorontalo, AW Thalib mengungkapkan keprihatinannya terkait kondisi SPN Polda Gorontalo, pasalnya meskipun masih baru, beberapa fasilitasnya sudah mengalami kerusakan serius. Salah satunya Gedung Auditorium NKRI yang dinilai tidak aman untuk digunakan.
“SPN Polda Gorontalo ini belum lama dibangun, tetapi sudah banyak yang rusak, padahal pembangunannya menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Gorontalo,” ungkap AW Thalib.
AW Thalib menjelaskan, bangunan auditorium adalah salah satu fasilitas yang rusak parah dan dapat membahayakan keselamatan penggunanya. Dalam upaya menemukan solusi, Komisi I DPRD Provinsi Gorontalo berencana mengadakan pertemuan dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Gorontalo.
“Kami akan segera mencari solusi dengan melakukan pertemuan bersama Pemprov Gorontalo untuk membahas kondisi kerusakan sejumlah fasilitas di SPN Polda Gorontalo,” kata AW Thalib.
Lebih lanjut, AW Thalib menyampaikan rencana untuk menggelar kegiatan “coffee morning” bersama Penjabat (PJ) Gubernur Gorontalo di lokasi SPN Gorontalo. Hal ini bertujuan agar PJ Gubernur Gorontalo dapat melihat langsung fasilitas yang rusak dan membahas langkah-langkah penanganannya.
Dalam konteks keterbatasan anggaran, AW Thalib menyoroti pentingnya dukungan dari pemerintah daerah dan stakeholder untuk mendukung perbaikan fasilitas SPN Polda Gorontalo.
Meskipun ada pembiayaan yang harus diakomodir untuk pelaksanaan Pemilu 2024, Komisi I DPRD Provinsi Gorontalo akan berupaya semaksimal mungkin agar SPN Polda Gorontalo dapat menjalankan fungsinya sebagai lembaga pembentukan personel Polri yang profesional.
Reporter: Fajrin Husin