PROSESNEWS.ID – Menjelang Debat Calon Wakil Bupati Gorontalo, Elnino Mohi sebagai Ketua Tim Pemenangan Chamdy-Tomy Pasangan Nomor Urut 3, tak lagi meragukan kemampuan jagoannya Tomy Ishak, yang juga merupakan kader Partai Gerindra.
Dikutip dari fanpage akun facebook Elnino Mohi, Dalam tulisannya itu, Elnino pernah beberapa kali kalah berdebat dengan Tomy Ishak. “Tomy Ishak, Saya beberapa kali kalah ketika berdebat dengannya,”
Menurut pengakuan Elnino, terhadap sababatnya yang menyelesaikan lebih awal magister di Universitas Indonesia itu, Tomy Ishak pernah memperbaiki draft tesis milik Elnino Mohi, hingga Elnino Bergelar Magister di Universitas Indonesia.
“Pertama kali mengenalnya tahun 2007, dia sudah memberi memperbaiki draft thesis saya–yang kemudian dengan itu saya akhirnya bergelar master dari UI,” tulis Elnino
Diberi kesan pertama saat pertama kali kenal, Elnino tak ragu dengan kemampuan ilmiah yang dimiliki Tomy Ishak. Hingga akhirnya, Elnino meliriknya dengan membujuk Tomy Ishak bergeliat di Politik.
“Tapi anak muda itu tak jumawa. Dia tetap merendah, meninggikan saya yang sedang kagum pada kemampuan ilmiahnya. Begitulah… Dia punya akhlak yang sangat keren dalam interaksi antara senior-junior,”
Saya yang memaksanya masuk partai politik. Debat panjang, berhari dan berbulan sampai akhirnya dia mengakui kebenaran argumentasi saya.
“Kalau orang baik seperti ente tidak berpolitik, itu berarti ente membiarkan mereka yang dzolim menguasai politik. Padahal, politiklah yang mengatur kekuasaan. Kekuasaan itu yang dipakai untuk kemaslahatan ummat.” Maka jadilah dia politisi. Politisi yang ilmiah,” kata Elnino dalam tulisannya. (Rihol Igirisa)