
PROSESNEWS.ID – Belum lama ini, seorang bocah umur 1 Tahun meninggal dunia, terjatuh dari lantai dua rumahnya saat banjir terjadi. Saat ayahnya bangun dari tidur anak laki-lakinya itu tidak lagi bersamanya. Korban diduga terjatuh di genangan air. Ia sempat dibawa ke rumah sakit namun nyawanya tidak tertolong.
Untuk meringankan beban keluarga korban pun, Pemerintah Provinsi memberikan santunan Rp 15 juta. Bantuan diserahkan langsung oleh Gubernur Gorontalo Rusli Habibie kepada ayahnya Ronal Lasina di rumah duka, Kecamatan Sipatana, Kota Gorontalo, Minggu (2/8/2020).
“Santunan ini diberikan untuk meringankan beban keluarga korban. Semoga musibah ini bisa membuat kita lebih mawas diri terutama untuk keselamat diri dan keluarga,” jelas Kepala Dinas Sosial Risjon Sunge.
Menurut Risjon, santunan korban bencana banjir disiapkan bagi warga yang meninggal dunia. Setiap orang dibantu Rp 15 juta.
Dijelaskannya, Pemprov melalui BPBD dan dinas terkait juga terus membantu warga yang tergenang banjir.
“Selain melakukan evakuasi, posko di Bele li Mbui juga disiapkan jika sewaktu-waktu warga ingin mengungsi,” pungkasnya. (Adv)