PROSESNEWS.ID – Mengatasi kenaikan harga pembasmi rumput atau herbisida yang telah mencapai 100 persen, Anggota Komisi II DPRD Provinsi Gorontalo, Warsito Sumawiyono minta hal ini diperhatikan.
Menyikapi kondisi tersebut, Waskito menyampaikan, kiranya pihak pihak terkait harus turun tangan. Minimal menelusuri penyebab kenaikan harga, karena saat ini petani telah ketergantungan dengan herbisida untuk proses budidaya tanaman.
“Saya berharap produsen atau distributor saprotan kiranya tidak berspekulasi mengambil keuntungan berlebihan dari petani,” terangnya.
Waskito menjelaskan, masalah sebelumnya, petani mengalami kendala pada harga tomat yang naik. Silih berganti, masalah baru muncul yaitu pembasmi rumput yang naik.
“Nah, kita lihat juga kenaikannya mengalami kenaikan yang sangat drastis, hingga mencapai 100 persen lagi,” jelasnya.
Waskito menegaskan, seharusnya Dinas Pertanian dan Perdagangan kiranya dapat memantau hal ini di lapangan. Tentunya ketika herbisida naik harga pasti akan memberatkan petani.
“Saya berharap kenaikan harga ini hanya situasional dan segera normal kembali, kami juga dalam waktu dekat ini akan koordinasikan dengan pihak produsen untuk melihat penyebab kenaikan harga herbisida tersebut,” tandasnya.
Reporter : Reza Saad
PROSESNEWS.ID - Plt. Asisten Bidang Administrasi Umum Setda Provinsi Gorontalo Yosef P. Koton mewakili Pj.…
PROSESNEWS.ID - Penjabat (Pj.) Sekretaris Daerah Kabupaten Boalemo Syafrudin Lamusu berkomitmen untuk meningkatkan keterbukaan informasi…
PROSESNEWS.ID - Penjabat (Pj) Gubernur Gorontalo Rudy Salahuddin, menghadiri acara penyerahan secara digital Daftar Isian…
PROSESNEWS.ID - Kementerian Ekononi Kreatif (Kemenekraf) RI bersama Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) meneken Surat Keputusan…
PROSESNEWS.ID - Komisi II DPRD Kota Gorontalo memastikan akan segera turun langsung ke lapangan untuk…
PROSESNEWS.ID - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Gorontalo menggelar rapat evaluasi Pendapatan Asli Daerah…