PROSESNEWS.ID – Vaksin Covid-19 demi menjaga kesehatan tubuh kita agar terhindar dari paparan Covid-19, Provinsi Gorontalo mendapatkan jatah Vaksin sebanyak kurang lebih 9.760 dosis.
Vaksin tersebut diserahkan langsung kepada pemerintah Provinsi Gorontalo yang rencananya akan dibagikan di Kabupaten/Kota. Direncanakan, pada tanggal 13 Januari 2021 akan dilakukan penyuntikan vaksin untuk seluruh Indonesia baik itu Presiden, Gubernur, Bupati beserta jajarannya.
Kabupaten Bone Bolango sendiri belum tau berapa jumlah vaksin yang akan diberikan, Hanya saja sudah ada pendataan siapa saja yang akan di lakukan vaksin di antaranya meliputi kepalah Daerah beserta Jajarannya ,Tenaga Kesehatan, TNI-Polri serta Guru.
Akan tetapi yang bisa dilakukan vaksin ini hanya untuk orang yang tidak memiliki penyakit Komorbid atau biasa disebut penyakit bawaan seperti : Jantung, Tensi, Diabetes, Dll.
“Adapun yang bisa di vaksin hanya Pelayanan Publik seperti Bupati dan Jajarannya, TNI-Polri ,Tenaga Kesehatan dan masyarakat lainnya berumur 18 tahun ke atas yang tidak memiliki penyakit Komorbid,” Ucap Kepala Dinas Kesehatan dr.Meyrin Kadir.
Lanjut Meyrin vaksin ini dilakukan secara bertahap, Dilihat dari jumlah vaksin yang diberikan kepada Kabupaten Bone Bolango, Kalau yang berikan hanya seribu vaksin makan hanya itu yang kita gunakan sebaiknya.(Ads)
Reporter : Abd Kadir Djauhari
PROSESNEWS.ID - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Gorontalo akan memulai pendistribusian logistik lebih awal untuk…
PROSESNEWS.ID - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Gorontalo memetakan potensi kerawanan di Tempat Pemungutan…
PROSESNEWS.ID – Hasil survei terbaru mengenai preferensi pemilih dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Gorontalo 2024 menunjukkan bahwa…
PROSESNEWS.ID - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pohuwato menggandeng Aparatur Sipil Negara (ASN), termasuk para camat…
PROSESNEWS.ID - Seleksi terbuka untuk pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Gorontalo…
PROSESNEWS.ID, BOALEMO - Ketua Komisi 1 DPRD Kabupaten Boalemo Helmi Rasid, mengaku kecewa dan merasa…