Kontrak Lionel Messi dan Barcelona Habis, hingga Pemotongan Gaji 50 Persen

PROSESNEWS.ID – Lionel Messi dan Barcelona mencapai kesepakatan terkait kontrak baru. Ini menjadi kabar baik buat pelatih Ronald Koeman dan klub, termasuk fans Barcelona, dengan musim baru akan segera tiba.

Menurut surat kabar Catalan L’Esportiu, Messi dan Barcelona mencapai kesepakatan pada Rabu, 14 Juli 2021. Pengumuman resmi akan segera dilakukan setelah mendapat persetujuan dari para pengacara agar kesepakatan itu diratifikasi.

Tidak hanya itu, dalam laporannya L’Esportiu juga mengklaim Messi menerima pemotongan gaji 50 persen untuk tetap ditinggal di Camp Nou. Di kontrak sebelumnya pemenang Ballon d’Or enam kali itu menerima 10,5 juta euro atau sekitar Rp 179 miliar per bulan.

Kontrak Messi dengan Barcelona telah habis pada 30 Juli lalu. Hal ini membuat pemain Argentina yang baru memenangkan Copa America 2021 itu secara teknis telah menjadi agen bebas selama dua minggu hingga sekarang.

Kesepakatan Messi dan Barcelona mungkin diumumkan dalam beberapa hari mendatang atau bahkan sampai akhir Juli. Sebab, Barcelona masih perlu menyeimbangkan pembukuan mereka untuk membuat kesepakatan ini berhasil dilansir Liputan6.com.

Diharapkan kontrak baru Messi berdurasi panjang, yakni lima tahun. Tetapi, ada saran dalam beberapa tahun pemain berjuluk La Pulga itu bisa bermain di Amerika Serikat dan bertindak sebagai duta kub.

Kesepakatan Messi dan Barcelona mungkin diumumkan dalam beberapa hari mendatang atau bahkan sampai akhir Juli. Sebab, Barcelona masih perlu menyeimbangkan pembukuan mereka untuk membuat kesepakatan ini berhasil.

Diharapkan kontrak baru Messi berdurasi panjang, yakni lima tahun. Tetapi, ada saran dalam beberapa tahun pemain berjuluk La Pulga itu bisa bermain di Amerika Serikat dan bertindak sebagai duta kub.

Meski kontrak Messi sebelumnya telah berakhir pada 30 Juni kaku, akun media sosial Barcelona terus memperlakukannya sebagai salah satu dari bagian klub. Presiden Barcelona Joan Laporta dan pelatih Ronald Koeman selalu bersikap positif atas situasi ini.

Sementara itu, Paris Saint-Germain pekan ini dikabarkan secara resmi telah menyerah untuk memikat Messi pindah ke ibu kota Prancis.