
PROSESNEWS.ID – Wabah virus corona telah menyerang hampir seluruh negara di dunia. Jumlah korban yang terinfeksi telah menyentuh angka lebih dari enam juta orang (2/6), dan menyebabkan lebih dari 300.000 kematian.
Tidak pandang bulu, COVID-19 mampu menyerang semua kalangan, baik kaya maupun miskin, pria dan wanita, serta usia muda hingga tua. Semua pihak tidak boleh merasa aman dan lengah dari infeksi virus corona, terutama para lansia.
Lansia Lebih Rentan Tertular COVID-19
Data statistik yang diperoleh dari berbagai negara menunjukkan, beberapa kelompok orang memiliki risiko lebih tinggi terhadap infeksi virus corona. Salah satu yang paling menonjol adalah orang-orang lanjut usia.
Sebagai contoh, negara yang paling terdampak dari COVID-19 adalah negara yang memiliki persentase lansia yang cukup besar.
Berbagai data dari beberapa negara juga menunjukkan hal serupa. Amerika Serikat misalnya, 35% kasus COVID-19 di sana adalah mereka yang berusia lebih dari 65 tahun.
Berdasarkan data-data tersebut, mereka yang berusia lanjut merupakan kelompok yang paling rentan terinfeksi virus corona. Pertanyaannya, mengapa kondisi tersebut bisa terjadi? Apa yang menyebabkan mereka sangat rentan terhadap penyakit ini?
Sebenarnya, bukan hanya terhadap COVID-19, orang-orang usia lanjut memang rentan mengalami berbagai penyakit, termasuk diabetes, jantung, kanker, dan lainnya. Alasan yang paling bisa menjelaskan hal tersebut adalah sistem imun mereka.
“Sistem kekebalan imun mereka menurun, jadi itulah sebabnya umur lansia sangat rentan terpapar. Ditambah lagi dengan tidak memberlakukan protokol kesehtan,” tutur dr.Meyrin Kadir Kepala Dinas Kesehatan Bone Bolango.(Ads)
** #IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.












