PROESESNEWS.ID – Anggota DPRD Kota Gorontalo, Ekhwan Ahmad mengingatkan kepada Dinas Kesehatan Kota Gorontalo agar lebih proaktif dalam mengidentifikasi penyakit Demam berdarah Dengue (DBD).
Pasalnya, dimusim penghujan saat ini penyakit DBD, sangat rentan menyerang warga yang ada di pemukiman padat penduduk seperti di Kota Gorontalo.
Apalagi dalam kondisi selokan yang mampet disebabkan sampah yang menggenang. Belum lagi, pekerjaan draenase yang tak kunjung selesai di penghujung tahun 2022.
Politisi Partai Hanura itu mengatakan, kondisi seperti ini harusnya menjadi perhatian serius. Jangan sampai sudah ada korban, baru Dinas Kesehatan kelabakan. Seharusnya, pencegahan itu dilakukan lebih awal.
“Kiranya Dinas Kesehatan Kota Gorontalo melakukan foging, dibeberapa kelurahan yang sudah terindentifikasi kasus DBD. Seperti di Kelurahan Dembe Jaya, kompleks Madrasah Ibtidaiyah Dembe Jaya. Beberapa orang warga positif DBD di kelurahan tersebut. Berhubung ada sekolah di sekitar situ, sekalian dengan sekolah itu, karena mencegah jangan sampai anak-anak turut jadi korban,” bebernya. Senin, (19/12/2022).
Dirinya menyebutkan, seperti data yang di rilis Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo, kasus DBD yang terjadi di Kota Gorontalo sebanyak 66 kasus dari bulan Januari -Juli 2022. Ia meminta Dinas Kesehatan untuk melakukan koordinasi dengan pihak Rumah Sakit Aloe Saboe (RSAS) soal kasus baru DBD.
“Dinas Kesehatan Kota Gorontalo harus minta data dari pihak RSAS mengenai kasus dan korban DBD yang terjadi di Kota Gorontalo. Ketika mendapatkan data itu, kemudian Dikes langsung turun ke lapangan untuk menindaklanjutinya,” bebernya.
Selanjutnya, ia menegaskan agar Dinas Kesehatan untuk lebih aktif lagi mengedukasi masyarakat Kota Gorontalo untuk tidak membuang sampah sembarangan dan cara mencegah penyakit DBD.
“Tolonglah diseriusi hal ini, penghujung tahun jangan kita tutup dengan kasus-kasus yang berdampak serius bagi masyarakat Kota Gorontalo. Kita ini sebagai bagian dari pelaksana kebijakan, seharusnya mampu menjawab dan menjadi tameng bagi kebutuhan mereka,”tandasnya.
Reporter : Sandri Mooduto