Gorontalo

Pastikan Pembangunan Kawasan Kumuh, Pemprov Lakukan Monitoring

PROSESNEWS.ID – Pastikan percepatan target pencapaian tuntas kumuh sesuai Renstra 2022. Pemerintah Provinsi Gorontalo melakukan monitoring pembangunan/peningkatan kawasan permukiman kumuh.

Kunjungan monitoring ini, dipimpin langsung Asisten II Setda Provinsi Gorotalo, Sutan Rusdi yang didampingi Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (PRKP), Aries Ardianto, Kepala Bidang Permukiman, Rahmatiya Ali dan tim pengawas Bidang Permukiman.

“Monitoring dilakukan di 2 lokasi, yakni, Desa Piloliyanga dan Hungayonaa Kabupaten Boalemo,” terang Asisten II Setda Provinsi Gorotalo, Sutan Rusdi.

Imbuhnya, monitoring ini dilakukan untuk meninjau progres pekerjaan, serta meninjau titik lokasi, yang akan dilaksanakan pembangunan tersebut, salah satunya pekerjaan drainase lingkungan. Sebelumnya telah dilaksanakan Mutual Check Nol (MC-0) pada lokasi-lokasi yang akan dilakukan pembangunan.

Sementara itu, Kepada Sutan Rusdi, Aries Ardianto Kepala Dinas PRKP menuturkan, kegiatan ini sudah dilakukan 3 tahun berturut-turut dalam upaya memfokuskan pengentasan kumuh yang berada di Kabupaten Boalemo sesuai dengan wewenang Pemerintah Provinsi Gorontalo yang mengacu pada deliniasi dan SK Kumuh Kabupaten Boalemo.

“Amanat UU nomor 23 tahun 2014 dimana kawasan kumuh menjadi kewenangan Pemerintah Provinsi Gorontalo seluas 10-15 Hektar. Berdasarkan SK Bupati Boalemo yang menjadi kewenangan Provinsi Gorontalo adalah Desa Hungayonaa dan Piloliyanga,” kata Aries Ardianto.

Harapnya, pembangunan kawasan permukiman kumuh ini diharapkan dapat menuntaskan kekumuhan di kedua desa tersebut.

Ia juga menjelaskan untuk kawasan Kabupaten Boalemo menjadi wewenang Dinas PRKP Provinsi masih kategori kumuh ringan.

Di tengah wabah pandemi Covid-19, pekerjaan ini bisa diselesaikan sesuai jangka waktu yang telah ditetapkan. Namun karena keterbatasan wewenang Dinas PRKP dan kompleknya keseluruhan semua item kategori kumuh tersebut, salah satu contohnya adalah pada kategori keteraturan bangunan yang menjadi tanggungjawab bidang lainya.

Aries Ardianto berharap pelaksana teknis kegiatan dengan tersedianya infrastruktur ini dapat meningkatkan kualitas dan fasilitas permukiman terhadap warga setempat.

“Untuk mewujudkan penanganan prasarana permukiman kumuh diharapkan dapat menuntaskan kawasan kumuh yang berada di lokasi Piloliyanga dan Hungayonaa , ini juga sebagai target untuk pencapaian tuntas kumuh,” paparnya. (Ads)

Share
Published by
Usman Anapia

Recent Posts

Tonny Marten Berdiskusi dengan Warga Leato Selatan, Bahas Kesejahteraan Nelayan

PROSESNEWS.ID – Pasangan calon gubernur dan wakil bubernur nomor urut 1, Tonny Uloli dan Marten…

9 jam ago

Program Gorontalo Quick Response RAMAH, Layanan Cepat Tanggap untuk Masyarakat

PROSESNEWS.ID - Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Gorontalo nomor urut 2, Mohamad…

13 jam ago

Kartu SAKTI Perpusnas Upaya Mempermudah Akses Layanan Literasi Digital Gorontalo

PROSESNEWS.ID - Kehadiran Satu Kartu Terintegrasi (SAKTI) yang merupakan kartu keanggotaan inisiasi dari Perpustakaan Nasional…

14 jam ago

Target Partisipasi Pemilih 100%, KPU Boalemo Sosialisasi Pilkada di Desa Terpencil

PROSESNEWS.ID - Menjelang Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur serta Bupati dan Wakil Bupati tahun 2024,…

1 hari ago

Satu Puskesmas Satu Dokter, Masyarakat Telaga Sambut Bahagia Program Hendra-Wasito

PROSESNEWS.ID - Kampanye pasangan calon bupati dan wakil bupati Hendra Hemeto dan Warsito Sumawiyino (Dewa)…

1 hari ago

Rakor KPU Pohuwato Bahas Kampanye Paslon

PROSESNEWS.ID - Pada Rabu (16/10/2024) malam, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pohuwato mengadakan rapat koordinasi…

1 hari ago