PROSESNEWS.ID — Pondok Pesantren Al-Islam menggelar kegiatan bernama “Rihlah Al Jazairiyyah” yang diawali dengan penandatanganan kerjasama antara perwakilan Universitas Al-asmariyyah Al-Islamiyyah di Libya dan Pondok Pesantren Al-Islam.
Kegiatan ini berlangsung mulai hari Senin 22 Januari hingga Kamis 25 Januari, dengan lokasi pelaksanaan di Shava Beach dan Pondok Pesantren Al-Islam.
Hari pertama kegiatan di Shava Beach ditandai dengan penandatanganan kerjasama yang dihadiri oleh Syekh perwakilan dari Universitas Al-asmariyyah Al-islamiyyah, Ketua Yayasan Al-Anwar Al-Islam H. Ramli Anwar S.E, Pimpinan Pondok Pesantren Al-Islam Al-Ustadz Mohammad Harmin, S.Pd.I, Dr. Hicham Derbal Al-Jazairy, pemilik Shava Beach H. Rusli Anwar Achmad, serta keluarga dan karyawan.
Dalam sambutannya, H. Ramli Anwar menyampaikan rasa syukur kepada Allah SWT dan bershalawat kepada Nabi Muhammad SAW. Ia juga mengungkapkan, kerjasama ini adalah impian almarhum pendiri pondok pesantren H. Anwar Achmad.
“Tujuannya adalah memberikan peluang kepada para santri lulusan Al-Islam untuk melanjutkan studi di Timur Tengah, khususnya di Universitas Islam Al-Asmariyyah di Libya,” jelas Ramli Anwar.
Adapun pada hari Selasa pagi (23/1/24), Syekh dan para peserta kegiatan menjelajahi keindahan pantai Gorontalo dan mengunjungi wisata paus. Momen ini diabadikan sebagai bagian dari kegiatan Rihlah Al-Jazairiyyah.
Makan malam bersama menjadi momen istimewa, di mana Syekh Dr. Hicham Derbal Al-Jazairy memberikan tausyiah kepada tamu dan karyawan. Para tamu menyampaikan rasa syukur atas kehadiran mereka dalam momen bersejarah tersebut.
Tujuan utama kegiatan ini adalah penguatan program bahasa Arab di lingkungan pondok pesantren. Melalui seminar internasional, keutamaan bahasa Arab dibahas, dan para pengajar pondok pesantren, khususnya guru bahasa Arab, mengikuti beberapa seminar dan pelatihan.
Selain penandatanganan kerjasama, pemberian beasiswa kepada santri berprestasi untuk melanjutkan studi di Universitas Al-Islamiyah Al-Asmariyah di Libya menjadi salah satu capaian yang diharapkan.
Pondok Pesantren Al-Islam berkomitmen untuk menyiapkan para santri mengikuti seleksi beasiswa dan menjalin kerjasama lebih lanjut dengan universitas-universitas di Timur Tengah.
Kegiatan “Rihlah Al Jazairiyyah” menjadi tonggak bersejarah dalam pengembangan pendidikan dan kerjasama internasional pondok pesantren tersebut.