Nasional

Peran Orang Tua Penting Meminimalisasi Kecemasan Anak di Era Pandemi

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA), Bintang Puspayoga. (Foto : Infopublik)

PROSESNEWS.ID – Corona Virus Desease (Covid-19) yang telah berlangsung lebih dari setahun dan belum menunjukkan tanda berakhir, menempatkan anak-anak dalam situasi rentan dan mengancam upaya pemenuhan hak anak dan tumbuh kembang mereka.

“Peran orang tua sebagai pengasuh pertama dan utama sangat diperlukan dalam meminimalisasi kecemasan-kecemasan yang menimpa anak. Untuk dapat meningkatkan kualitas pengasuhan, utamanya di masa pandemi ini, optimalisasi pengasuhan berbasis hak anak sangatlah penting untuk dilakukan orang tua,”ujar Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA), Bintang Puspayoga dalam Webinar Mengatasi Kecemasan Anak Akibat Covid-19 secara virtual, pada Kamis (22/07/2021).

Lewat pengasuhan berbasis hak anak, lanjutnya, orang tua diharapkan dapat membangun kekuatan dan pemikiran yang jernih, memberikan kasih saying, dan rasa aman pada mereka, serta membangun komunikasi yang baik demi bisa memahami apa yang anak rasakan.

“Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) pada 2016 telah menginisiasi pembentukan Pusat Pembelajaran Keluarga (PUSPAGA) yang sudah terbentuk di seluruh provinsi dan beberapa kabupaten/kota. Di masa-masa seperti ini, anak juga membutuhkan figur yang bisa menguatkan mereka untuk melewati situasi pandemi yang tidak menentu,” urai Menteri PPPA.

Untuk memberi penguatan, lanjut dia, orang tua harus lebih dulu menjadi kuat, memahami kebutuhan diri sendiri dan memenuhinya, baru menerapkan hal yang sama ke anak. Jika orangtua menemukan kesulitan dalam pengasuhan di masa sulit, dapat menghubungi PUSPAGA yang ada di daerah masing-masing.

Sementara itu, Praktisi Mind Programming, Dwi Sutarjantono menambahkan, Orangtua bisa mengajari anak menghadapi kecemasan, mengucapkan kata-kata positif dan realistis, memahami perasaan anak, menyeleksi tontonan di media yang berguna bagi anak. “Orangtua bisa menanamkan kepada anak bahwa diri (anak) adalah penyembuh terhebat untuk dirinya sendiri, bukan obat,” pungkasnya. (Infopublik)

Recent Posts

KPU Provinsi Gorontalo Raih Peringkat Terbaik dalam Pengelolaan Rekapitulasi Suara

PROSESNEWS.ID – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Gorontalo kembali mencatatkan prestasi gemilang dengan meraih peringkat…

1 hari ago

KPU Provinsi Gorontalo Raih Peringkat Terbaik Kedua dalam Anugerah SPIP 2024

PROSESNEWS.ID – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Gorontalo kembali menorehkan prestasi gemilang dengan meraih peringkat…

1 hari ago

Ketua Dekot Gorontalo Harapkan Tahun Baru Membawa Perubahan Positif bagi Daerah

PROSESNEWS.ID — Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Gorontalo, Irwan Hunawa, menyampaikan harapannya agar…

1 hari ago

Pelayanan Publik Kota Gorontalo Masuk Zona Hijau, Ombudsman RI Apresiasi

PROSESNEWS.ID – Pemerintah Kota Gorontalo menerima kunjungan dari Ombudsman RI perwakilan Gorontalo, Jumat (20/12/2024). Kunjungan…

1 hari ago

Pemkot Gorontalo Optimalkan DIF untuk Jaga Kesejahteraan Warga di Tengah Inflasi

PROSESNEWS.ID – Dana Insentif Fiskal (DIF) yang diterima Pemerintah Kota Gorontalo dari pemerintah pusat terbukti…

1 hari ago

KPU Kabupaten Gorontalo Menggelar Bimtek Terkait SITAB

PROSESNEWS.ID – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Gorontalo menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) terkait Sistem Informasi…

2 hari ago