Pemprov Gorontalo

Presiden Minta Realisasi Belanja Pemerintah Dipercepat

Sekretaris Daerah Provinsi Gorontalo (tengah) didampingi Inspektur dan Staf Khusus Gubernur saat mengikuti rapat koordinasi nasional pengawasan intern pemerintah tahun 2021 secara virtual melalui video conference di ruang Huyula kantor gubernuran, Kamis (27/5/2021). (Foto: Nova-IKP)

PROSESNEWS.ID – Presiden Joko Widodo meminta realisasi belanja pemerintah pusat dan daerah baik yang bersumber dari APBN maupun APBD agar dipercepat.

Pasalnya, hingga bulan Mei 2021 realisasi belanja pemerintah baik pusat maupun daerah tercatat masih rendah diangka 15 persen untuk APBN dan 7 persen untuk APBD. Sementara untuk serapan belanja PEN juga masih rendah baru mencapai 24,6 persen.

“Tadi kita rakornas pengawasan intern pemerintah yang dibuka oleh presiden. Bapak Presiden dalam kesempatan itu memberikan arahan bahwa kita pemerintah baik pusat, daerah, kementerian dan lembaga harus mempercepat realisasi belanja,” kata Sekretaris Daerah Provinsi Gorontalo Darda Daraba usai mengikuti rapat koordinasi nasional pengawasan intern pemerintah tahun 2021 secara virtual melalui video conference, di ruang Huyula kantor gubernuran, Kamis (27/5/2021).

Sekda menambahkan tahun 2021 adalah tahun percepatan pemulihan ekonomi nasional. Pemerintah pusat telah menyiapkan dana pemulihan ekonomi nasional hampir 700 triliun yang harus direalisasikan secara cepat dan tepat sasaran agar ekonomi bisa bangkit kembali.

Anggaran sebesar itu diharapkan bapak Presiden dapat memberikan hasil yang signifikan untuk pemulihan ekonomi tapi harus dilaksanakan sesuai prosedur dan aturan yang ada.

“Disisi lain untuk mempercepat belanja pemerintah itu betul betul mempercepat tapi masih dalam koridor harus sesuai tujuan dan sasaran daripada program dan kegiatan,” imbuh Darda.

Sementara itu, untuk percepatan belanja anggaran APBN dan APBD di Provinsi Gorontalo, Darda mengatakan Gubernur Gorontalo terus memonitoring kegiatan dan program yang ada masing-masing OPD nya agar efektif dan efisien sesuai sasaran dan tujuan.

“Kalau ini cepat dibelanjakan maka tentunya yang diharapkan mempercepat pemulihan ekonomi,” pungkas Darda.

Rapat Koordinasi Nasional dengan tajuk “Kawal Efektifitas Belanja, Pulihkan Ekonomi” tersebut diikuti seluruh Menteri Kabinet Indonesia Maju, gubernur, bupati, walikota, Kepala Perwakilan BPKP serta Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP).

Recent Posts

UNG dan UGM Laksanakan KKN Kolaborasi untuk Pemberdayaan Masyarakat di Gorontalo

PROSESNEWS.ID - Universitas Negeri Gorontalo (UNG) dan Universitas Gadjah Mada (UGM) berkolaborasi dalam mendorong pemberdayaan…

7 menit ago

Kepulangan Jemaah Haji Gorontalo Kloter 12 Disambut Pj Gubernur

PROSESNEWS.ID - Penjabat (Pj) Gubernur Gorontalo Rudy Salahuddin menyambut kedatangan 450 jemaah haji yang tergabung…

29 menit ago

Perayaan Milad Ke-20, Nelson Harap IPHI Muzdhalifah Segera Rumuskan Pengurus Baru

PROSESNEWS.ID - Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo, mengapresiasi perayaan Milad ke-20 Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI)…

22 jam ago

Gara-gara Spiritus, Motor dan Depot BBM di Limboto Ludes Terbakar

PROSESNEWS.ID - Sebuah motor dan depot mini BBM di Kelurahan Dutulanaa, Kecamatan Limboto, hangus terbakar…

22 jam ago

Hadiri HUT Bhayangkara, Nelson Pomalingo Sebut Polri Garda Terdepan

PROSESNEWS.ID – Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya terhadap peran Kepolisian Negara Republik Indonesia…

1 hari ago

Keluhkan Pupuk Subsidi Bercampur Kerikil, Petani di Tibawa Mendapat Ancaman

PROSESNEWS.ID - Sejumlah masyarakat petani di Desa Ulobua, Kecamatan Tibawa mengeluhkan pupuk subsidi yang diduga…

2 hari ago