PROSESNEWS.ID – Bendungan Tukul yang terletak di Desa Karanggede, Kecamatan Arjosari Kabupaten Pacitan, Provinsi Jawa Timur (Jatim), diresmikan langsung oleh Presiden Republik Indonesia (RI), Joko Widodo (Jokowi). Minggu, (14/02/2021).
Terlihat, Jokowi, didampingi Menteri Sekretaris Negara Pratikno tiba di lokasi sekitar pukul 11.50 WIB Kedatangan Kepala Negara itu, disambut oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono dan juga Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, serta Bupati Pacitan.
“Bendungan Tukul ini mulai digarap tahun 2015 sampai dengan 2020, dengan menggunakan anggaran APBN sebesar 934,8 Miliar. Dan Alhamdulillah hari ini sudah selesai dan siap difungsikan,” ujar Jokowi dalam sambutannya.
Dibeberkannya, sedikitnya ada 65 bendungan yang digarap bersamaan dengan Bendungan Tukul. Adapun yang sudah selesai, diantaranya, Bendungan Raknamo dan Rotiklot di Nusa Tenggara Timur, Bendungan Tanju dan Bendungan Mila di Nusa Tenggara Barat, Bendungan Teritip di Kalimantan Timur, Bendungan Gondang di Jawa Tengah, Bendungan Sei Gong di Kepulauan Riau, serta Bendungan Nipah di Jawa Timur.
“Minggu depan kita akan meresmikan Bendungan Napun Gete di NTT, Bendungan Tapin di Kalimantan Selatan, dan Bendungan Sindang Heula di Provinsi Banten,” kata Jokowi.
Di tempat sama, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, menjelaskan, Bendungan Tukul pada 1 Oktober yang lalu, sudah dilakukan impounding (pengisian awal).
Menurutnya, Bendungan tersebut, ini akan jadi bagian dari penguatan pemberdayaan ekonomi masyarakat di wilayah Pacitan. Karena, bisa menyuplai irigasi sampai 600 hektare, dengan kapasitas debit air 300 liter/detik.
“Ini juga potensi sebagai energi listrik, tentunya juga bisa sebagai destinasi wisata dan konservasi,” ungkapnya.
Ia pun menyampaikan ucapan terima kasih atas ditetapkannya enam proyek Bendungan di Jawa Timur sebagai Proyek Strategis Nasional. Di mana, hal ini akan menjadi infrastruktur yang penting, guna memperkuat pertahanan pangan, dan pertahanan air.
“Saya harap pak Bupati, ini betul-betul dimanfaatkan infrastrukturnya. Sehingga memberikan nilai tambah bagi daerah, memberikan keuntungan bagi masyarakat, meningkatkan produksi pertanian bagi daerah, dan juga memudahkan penyediaan air bersih bagi daerah,” pungkas Khofifah.
Selain Bendungan Tukul, ada Bendungan Tugu dan Bendungan Bagong di Trenggalek, Bendungan Bendo di Ponorogo, Bendungan Gongseng di Bojonegoro, dan Bendungan Semantok di Nganjuk, yang kesemuanya telah siap diresmikan. (hms/pemprov Jatim).
Reporter : Achmad Zunaidi