PROSESNEWS.ID – Rasa bangga diungkapkan Sekretaris Daerah (Sekda) Gorontalo Utara (Gorut), Ridwan Yasin, terhadap ASN Gorut, Rusli G. Akase, yang sukses meraih gelar Doktor Administrasi Publik.
Panglima ASN Gorut tersebut, berharap, ilmu yang diperoleh dari Perguruan Tinggi, agar dapat dipraktekkan dalam menjalankan tugas di Pemerintahan Gorut.
“Disertasinya terkait pengawasan dan pengelolaan keuangan, ini merupakan punggung dari setiap penyelenggaraan program dan kegiatan,” kata Sekda usai menghadiri ujian terbuka disertasi Promosi Doktor Bidang Administrasi Publik Promovendus, Rusli G Akase, bertempat di gedung Pascasarjana UNG. Jum’at (19/02/2021).
“Ini tidak mudah untuk diraih oleh seseorang, kebanggaan ini tentunya kebanggaan kita di Gorontalo Utara,” ujarnya.
Gelar doktor yang diraih Plh. Kabag Pembangunan Setda Gorut ini, membuka ruang bagi Rusli G. Akase mendapatkan jabatan yang lebih tepat, untuk mendongkrak dan memaksimalkan penyelenggaraan pemerintahan di Gorut itu sendiri.
ASN Gorut lainnya yang juga sementara menjalani pendidikan S3, diharapkan Sekda, agar segera menyelesaikannya. Tidak saja dalam upaya mensejahterakan masyarakat, namun memenuhi target, visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati terpilih.
Sementara itu, Rusli mengaku bersyukur atas capaian yang diperolehnya saat ini. Secara pribadi, keilmuan tersebut akan dipertanggung jawabkan, termasuk membantu tugas-tugas Bupati, Wakil Bupati, Sekda dan para asisten.
“Minimal saya harus mempertanggung jawabkan dan harus memiliki inovasi-inovasi, disertasi ini mudah-mudahan ini bisa diimplementasi, terutama dari sisi penganggaran, bagaimana pengawasannya, perencanaan kemudian pelaksanaan dan evaluasi,” ujar Rusli.
Rusli juga mengatakan, komitmen dari seluruh pimpinan OPD sangat penting, baik itu komitmen menyederhanakan aturan atau menyederhanakan pelaksanaan program dan kegiatan, sehingga benar-benar dirasakan oleh masyarakat.
“Alhamdulillah, dari penelitian yang saya lakukan, ada beberapa solusi yang saya tawarkan kepada pemerintah daerah, seperti pengembangan kompetensi perencanaan, pengawasan, komitmen organisasi dalam meningkatkan kinerja keuangan daerah,” tandasnya.