PROSESNEWS.ID – Pemerintah Provinsi Gorontalo pada tahun anggaran 2020 ini, telah menganggarkan pembangunan Jembatan Molindogupo sebesar Rp 17,5 miliar. Sejak 30 April 2020 sudah ada kontraknya, dan saat ini sudah dilakukan pekerjaan awal sampai kemudian hari Kamis terjadi banjir bandang.
Hal ini sebagaimana yang disampaikan, Ketua Komisi III DPRD Provinsi Gorontalo, Thomas Mopili saat meninjau kondisi jembatan Molindogupo yang hanyut diterjang banjir bandang Kamis (11/6/2020).
Dijelaskannya, setalah meninjau jembatan yang menghubungkan Kecamatan Suwawa Tengah, dan Suwawa Selatan di Kabupaten Bone Bolango tersebut, pihaknya akan mengusulkan untuk menghitung kembali konstruksi jembatan.
“Memang secara tehnis konstruksi jembatan, yang ada sekarang masih cukup untuk beban jembatan bagian atas, tapi kami tetap masih meminta penjelasan lebih detail lagi, terkait kelayakan jembatan ini,” terang Thomas. Jumat (12/6/2020).
Imbuhnya, perhitungan akan faktor keamanan, konstruksi tiang pancang, kekuatan dan kekokohan tiang penopang menurut ahlinya masih kuat dan layak.
“InsyaAllah pastinnya, saya percaya pemerintah akan membangun yang terbaik untuk rakyat, dan tentu hasilnya aman,” tutupnya. (Adv)
PROSESNEWS.ID - Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PG-PAUD) Universitas Negeri Gorontalo (UNG)…
PROSESNEWS.ID - Universitas Negeri Gorontalo (UNG) menunjukkan komitmennya mendukung program Sinergi Pangan Aman Goes to…
PROSESNEWS.ID - Universitas Negeri Gorontalo (UNG) terus menunjukkan komitmen untuk menciptakan lingkungan kampus yang aman,…
PROSESNEWS.ID - Dalam rangka menyambut pelaksanaan kegiatan akademik semester genap tahun akademik 2024-2025, Universitas Negeri…
PROSESNEWS.ID - Mahasiswa Program Profesi Ners Universitas Negeri Gorontalo (UNG) melaksanakan praktik klinis sebagai bagian…
PROSESNEWS.ID - Setelah menetapkan hasil perolehan suara dari lima pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati,…