Update Covid-19 Gorontalo 18 Juli : 11 Positif Baru, 3 Meninggal, 27 Orang Sembuh
PROSESNEWS.ID – Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Gorontalo, dr. Triyanto Bialangi kembali merilis kasus baru positif Covid-19 di Gorontalo bertambah 11 orang.
“Hari ini kami kembali menerima hasil pemeriksaan 45 spesimen, dari Balai POM 38 spesimen, TCM RSAS 7 spesimen. Rinciannya, pasien baru 11 orang, sembuh 27 orang, dan yang meniggal dunia 3 orang,” ungkap dr. Triyanto Bialangi saat konferensi pers di Sekretariat Gugus Tugas, Sabtu, (18/7/2020)
Pasien positif baru tersebut berasal dari Kota Gorontalo 4 orang, Kabupaten Gorontalo 7 orang.
“Untuk pasien meninggal ada tiga orang, yakni pasien 417, 418, dan pasien yang sebelumnya dirawat yakni pasien 393. Pasien 393 AAMD, Kecamatan Kota Timur, Kota Gorontalo, dirawat RSAS sejak taggal 15 Juli, dan meniggal dunia pada tanggal 18 Juli pukul 5:30 WITA,” ungkap Triyanto Bialangi.
Sementara itu, Pasien sembuh :
Pasien 241 MAJ Perempuan 25 tahun, Kecamatan Kota Utara, Kota Gorontalo. Satu kali konfirmasi PCRnya negatif, tidak bergejala selama 19 hari dan dinyatakan sembuh.
Pasien 257 INN Laki-laki 28 tahun, Kecamatan Kota Barat, Kota Gorontalo. Sudah terkonfirmasi satu kali negatif, dan tidak bergejala selama 5 hari dan hari in dinyatakan sembuh.
Pasien 261 APA Perempuan 38 tahun, Kecamatan Kota Tengah, Kota Gorontalo. Satu kali swab konfirmasi negatif, dan tidak bergejala selama 7 hari, dan dinyatakan sembuh.
Pasien 262 RPM Perempuan 26 tahun, Kecamatan Hulondalangi, Kota Gorontalo. Satu kali terkonfirmasi negatif, dan tidak bergejala selama 4 hari, dan dinyatakan sembuh.
Pasien 263 NFO Perempuan 34 tahun, Kecamatan Limboto, Kabupaten Gorontalo. Satu kali terkonfirmasi negatif, dan tidak bergejala selama 5 hari, dan dinyatakan sembuh.
Pasien 269 IWS Perempuan 19 tahun, Kecamatan Bulango Timur, Kabupaten Bone Bolango. Satu kali terkonfirmasi negatif, dan tidak bergejala selama 6 hari, dan dinyatakan sembuh.
Pasien 283 RTU Peremuan 41 tahun, Kecamatan Sipatana, Kota Gorontalo. Satu kali terkonfirmasi negatif, dan tidak bergejala selama 3 hari, dan dinyatakan sembuh.
Pasien 294 ARHM Laki-laki 27 tahun, Kecamatan Angrek, Kabupaten Gorontalo Utara. Pasien dikarantina selama 13 hari, dan dinyatakan sembuh.
Pasien 296 AFT Laki-laki 14 tahun, Kecamatan Kwandang, Kabupaten Gorontalo Utara.
Pasien 297 RYRA Perempuan 26 tahun, Kecamatan Kwandang, Kabupaten Gorontalo Utara.
Pasien 298 FDB Laki-laki 29 tahun, Kecamatan Bulango Timur, Kabupaten Bone Bolango. Satu kali terkonfirmasi negatif, dan dan selama 6 hari tidak bergejala, dinyatakan sembuh.
Pasien 299 MHS Perempuan, Kecamatan Bulango Timur, Kabupaten Bone Bolango. Satu kali terkonfirmasi negatif, dan selama 6 hari tidak bergejala, dinyatakan sembuh.
Pasien 300 ROK Laki-laki 47 tahun, Kecamatan Bulango Timur, Kabupaten Bone Bolango. Satu kali terkonfirmasi PCRnya negatif, dan selama 6 hari tidak bergejala, dinyatakan sembuh.
Pasien 301 FYH Perempuan 36 tahun, Kecamatan Bulango Timur, Kabupaten Bone Bolango. Satu kali terkonfirmasi PCRnya negatif, dan selama 6 hari tidak bergejala, dinyatakan sembuh.
Pasien 321 TRB Laki-laki 39 tahun, Kecamatan Kota Timur, Kota Gorontalo. Satu kali terkonfirmasi PCRnya negatif, dan selama 6 hari tidak bergejala, dinyatakan sembuh.
Pasien 322 MSK Laki-laki 41 tahun, Kecamatan Dumbo Raya, Kota Gorontalo. Satu kali terkonfirmasi PCRnya negatif, dan selama 6 hari tidak bergejala, dinyatakan sembuh.
Pasien 323 AFNK Perempuan 11 tahun, Kecamatan Dumbo Raya, Kota Gorontalo. Satu kali terkonfirmasi PCRnya negatif, dan selama 3 hari tidak bergejala, dinyatakan sembuh.
Pasien 324 NRM Perempuan 65 tahun, Kecamatan Dumbo Raya, Kota Gorontalo. Satu kali terkonfirmasi PCRnya negatif, dan selama 3 hari tidak bergejala, dinyatakan sembuh.
Pasien 328 ISB Perempuan 25 tahun, Kecamatan Tilongkabila, Kabupaten Bone Bolango. Satu kali terkonfirmasi PCRnya negatif, dan selama 9 hari tidak bergejala, dinyatakan sembuh.
Pasien 334 SPP Perempuan 26 tahun, Kecamatan Telaga, Kabupaten Gorontalo. Satu kali terkonfirmasi PCRnya negatif, dan selama 4 hari tidak bergejala, dinyatakan sembuh.
Pasien 340 ARZ Perempuan 56 tahun, Kecamatan Batudaa, Kabupaten Gorontalo. Satu kali terkonfirmasi PCRnya negatif, dan selama 6 hari tidak bergejala, dinyatakan sembuh.
Pasien 341 Bayi NL Perempuan umur 10 hari, Kecamatan Kabila, Kabupaten Bone Boloango. Satu kali terkonfirmasi PCRnya negatif, dan selama 4 hari tidak bergejala, dinyatakan sembuh.
Pasien 343 FTT Perempuan 53 tahun, Kecamatan Dungingi, Kota Gorontalo. Satu kali terkonfirmasi PCRnya negatif, dan selama 4 hari tidak bergejala, dinyatakan sembuh.
Pasien 348 FEB Laki-laki 32 tahun, Kecamatan Kota Selatan, Kota Gorontalo. Satu kali terkonfirmasi PCRnya negatif, dan selama 3 hari tidak bergejala, dinyatakan sembuh.
Pasien 350 DRT Perempuan 27 tahun, Kecamatan Telaga, Kabupaten Gorontalo. Satu kali terkonfirmasi PCRnya negatif, dan selama 3 hari tidak bergejala, dinyatakan sembuh.
Pasien 352 AGM Laki-laki 27 tahun, Kecamatan Tabogo, Kabupaten Gorontalo. Satu kali terkonfirmasi PCRnya negatif, dan selama 3 hari tidak bergejala, dinyatakan sembuh.
Pasien 355 RYD Perempuan 24 tahun, Kecamatan Paguat, Kabupaten Pohuwato. Satu kali terkonfirmasi PCRnya negatif, dan selama 3 hari tidak bergejala, dinyatakan sembuh.
Pasien Positif Baru :
Pasien 417 FRPA Laki-laki 42 tahun, Kecamatan Tibawa, Kabupaten Gorontalo. Pasien ini masuk RSAS pada tanggal 16 Juli, TCM positif, dan meninggal dunia pada tanggal 17 Juli 2020 pukul 5:00 WITA.
Pasien 418 AHI Laki-laki 34 tahun, Kecamatan Tabongo, Kabupaten Gorontalo. Pasien ini masuk RSAS pada tanggal 16 Juli, hasil TCM positif, meniggal dunia pada tanggal 17 Juli 2020 pukul 12.00 WITA.
Pasien 419 ACH Laki-laki 56 tahun, Kecamatan Kota Tengah, Kota Gorontalo. Pasien ini masuk RSAS pada tanggal 13 Juli, hasil swab positif.
Pasien 420 MFAP Perempaun 4 tahun, Kecamatan Siptana, Kota Gorontalo. Pasien ini masuk Rumah Sakit pada tanggal 14 Juli, hasil swab positif.
Pasien 421 KSP Laki-laki 60 tahun, Kecamatan Bilato, Kabupaten Gorontalo. Gorontalo. Pasien ini masuk RSAS pada 13 Juli, hasil swab PCRnya positif.
Pasien 422 TRAD Perempuan 25 tahun, Kecamatan Telaga, Kabupaten Gorontalo. Pasien ini masuk RSAS pada tanggal 14 Juli, hasil swab positif.
Pasien 423 IRSD Laki-laki 22 tahun, Kecamatan Kota Selatan, Kota Gorontalo. Pasien ini masuk RSAS pada tanggal 7 Juli 2020, hasil PCRnya positif.
Pasien 424 Bayi MDI Perempuan 5 hari, Kecamatan Limboto barat, Kabupaten Gorontalo. Pasien ini merupakan tracking kontak dari pasien 361 MRI, PCRnya positif, sementara karantina mandiri.
Pasien 425 KHN Laki-laki 30 tahun, Kecamatan Limboto, Kabupaten Gorontalo. Pasien masuk RS Hasri Ainun Habibie pada tanggal 14 Juli, hasil swab PCRnya positif.
Pasien 426 NHO Perempuan 25 tahun, Kecamatan Limboto Barat, Kabupaten Gorontalo. Pasien ini merupakan tenaga kesehatan, hasil swab positif, dan sementara dirawat di RS Hasri Ainun Habibie.
Pasien 427 WHU Laki-laki 68 tahun, Kecamatan Kota Selatan, Kota Gorontalo. Pasien ini masuk RSAS pada tanggal 17 Juli, hasil PCRnya positif.
Hingga saat ini, total pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Provinsi Gorontalo, 427 orang, rinciannya 24 meninggal, sembuh 293 orang, dalam perawatan 110 orang. (Usman)