
PROSESNEWS.ID – Wakil Gubernur Gorontalo, Idah Syahidah Rusli Habibie, menegaskan pentingnya melestarikan seni dan budaya di tengah derasnya arus modernisasi. Pesan tersebut ia sampaikan saat membuka Audisi Bintang Radio dan Gelar Seni Budaya yang digelar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) bekerja sama dengan RRI, bertempat di Atrium Citimall, Sabtu (13/9/2025).
Menurut Idah Syahidah, kegiatan ini sangat positif karena digelar di ruang terbuka, sehingga masyarakat luas bisa menyaksikan tanpa harus mendapat undangan khusus.
“Apalagi ini kegiatannya kan di Mall, sambil berbelanja atau berjalan-jalan, mereka bisa singgah untuk menonton. Inilah yang membuat event seperti ini penting untuk kita lestarikan,” ujarnya.
Lebih jauh, Wagub mengingatkan generasi muda, khususnya generasi Z, agar tidak meremehkan seni dan budaya. Ia menekankan bahwa seni dan budaya merupakan identitas bangsa sekaligus sarana membangun karakter, menumbuhkan empati sosial, bahkan membuka peluang untuk berprestasi hingga ke tingkat dunia.
“Lewat seni dan budaya, kalian bisa berkeliling dunia, mengenal orang-orang hebat, serta memperkuat persatuan bangsa Indonesia,” tambahnya.
Idah juga berharap RRI sebagai mitra pemerintah dapat terus berinovasi menyesuaikan perkembangan zaman, tanpa meninggalkan akar budaya lokal. Ia menilai, program-program budaya seperti dongeng dalam berbagai bahasa daerah penting untuk memperkenalkan kekayaan nusantara kepada generasi muda sekaligus menanamkan nilai Bhinneka Tunggal Ika.
Sementara itu, Kepala Dinas Dikbud Provinsi Gorontalo, Rusli Nusi menjelaskan, Audisi Bintang Radio dilaksanakan secara berjenjang. Dari tingkat provinsi, pemenang akan melaju ke Sub Regional dan bertanding dengan peserta dari Sulawesi Utara.
Selanjutnya, pemenang Sub Regional akan berkompetisi di tingkat Regional, dan jika berhasil, akan mewakili Gorontalo ke tingkat Nasional.
“Dalam diskusi dengan Kepala RRI, bersama bapak Gubernur dan ibu Wakil Gubernur ke depan pelaksanaan tingkat Regional insyaAllah bisa diselenggarakan di Gorontalo,” tuturnya.
Selain Audisi Bintang Radio, tahun ini juga digelar berbagai lomba seni dan budaya, antara lain tari klasik Gorontalo untuk guru, tari saronde kreasi untuk siswa, serta lomba video dokumenter warisan budaya.













