Pemkot Gorontalo

Wakil Wali Kota Gorontalo : Kemajuan Wisata Tergantung pada Pemandunya

Wakil Wali Kota Gorontalo, Ryan Kono Saat sambutan Pada Pelatihan Pemandu Wisata Perkotaan, di Ballroom Hotel Amaris, Selasa (17/11/2020).

PROSESNEWS.ID – Wakil Wali Kota Gorontalo, Ryan Kono, menilai untuk memajukan dan menarik wisatawan untuk berwisata tergantung pada pemandunya.

Hal itu disampaikannya, saat memberikan sambutan pada Pelatihan Pemandu Wisata Perkotaan, di Ballroom Hotel Amaris, Selasa (17/11/2020).

Ia mengatakan, jika tidak profesional dalam memandu, maka citra dari tempat wisata akan buruk, begitu pun sebaliknya.

Dijelaskannya, ujung tombak dari kemajuan wisata adalah pemandunya. Untuk itu, Ia meminta agar mereka menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Seperti membicarakan hal buruk terkait wisatawan.

“Ada teman saya bercerita, kadang-kadang ia tidak nyaman kalau pemandu memakai bahasa lokal, dan membicarakan dia. Ini yang kita tidak mau, mungkin kalau ada hal-hal lain, lebih baiknya dibicarakan ditempat lain,” ungkap Ryan.

Imbuhnya, ini bisa saja dianggap hal kecil. Tapi sangat berdampak besar, “bahkan bisa membawa nama buruk untuk daerah kita sendiri.”

Sehingganya, ia berharap, melalui kegiatan Pelatihan Pemandu Wisata Perkotaan ini dapat memberikan pemahaman dan pengetahuan terkait hal-hal harus dilakukan saat memandu wisatawan.

“Ini adalah hal-hal kecil, tapi itu akan berdampak pada kemajuan tempat wisata kita. kegiatan pelatihan ini para pemandu wisata dapat diberikan pemahaman dan menjadi profesional menjadi pemandu wisata perkotaan seperti yang diharapkan. Karena dengan pelatihan ini akan sangat mempengaruhi kualitas wisata yang kita miliki,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga Kota Gorontalo, Effendy S.J Rauf menjelaskan, kegiatan pelatihan Pemandu Wisata Perkotaan ini akan diselenggarakan selama 3 hari. Dengan tujuan memberikan melatih dan meningkatkan kemampuan para pemandu wisata.

“Kami melaksanakan kegiatan pelatihan Pemandu Wisata Perkotaan yang bersumber dari dana APBN melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) non fisik. Kegiatan ini bertujuan melatih dan meningkatkan daripada praktisi maupun calon praktisi pemandu wisata,” jelas Effendy.

Sehingga mereka bisa melaksanakan, menjalankan tugas, profesi mereka sebaik-baiknya. Sehingga bisa memberikan kemudahan yang positif terhadap wisatawan yang datang ke Kota Gorontalo,” pungkasnya. (Ads)

Reporter : Noval Lahmudin

Recent Posts

Target Partisipasi Pemilih 100%, KPU Boalemo Sosialisasi Pilkada di Desa Terpencil

PROSESNEWS.ID - Menjelang Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur serta Bupati dan Wakil Bupati tahun 2024,…

19 jam ago

Satu Puskesmas Satu Dokter, Masyarakat Telaga Sambut Bahagia Program Hendra-Wasito

PROSESNEWS.ID - Kampanye pasangan calon bupati dan wakil bupati Hendra Hemeto dan Warsito Sumawiyino (Dewa)…

22 jam ago

Rakor KPU Pohuwato Bahas Kampanye Paslon

PROSESNEWS.ID - Pada Rabu (16/10/2024) malam, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pohuwato mengadakan rapat koordinasi…

22 jam ago

RAMAH Berkomitmen Ciptakan 1.000 Pengusaha Baru di Kota Gorontalo

PROSESNEWS.ID - Pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Gorontalo nomor urut 2, Mohamad Ramli Anwar…

1 hari ago

Ibu-ibu Tenggela Suarakan Bantuan Sembako dan UMKM

PROSESNEWS.ID - Ibu-ibu di Desa Tenggela, Kecamatan Telaga, Kabupaten Gorontalo, menunjukkan kekompakan dalam mendukung pasangan…

1 hari ago

Al Habib Jindan Hadiri UNG Bersholawat, Ribuan Jamaah Penuhi Halaman Rektorat

PROSESNEWS.ID - Universitas Negeri Gorontalo (UNG) kembali menggelar acara UNG Bersholawat, di mana ribuan jemaah…

1 hari ago