Gorontalo

Waspada, Bocah 8 Tahun Jadi Korban Penyakit Hepatitis Akut

Ilustrasi

PROSESNEWS.ID – Juru bicara Kementerian Kesehatan RI Siti Nadia Tarmizi mengonfirmasi dua kasus kematian baru diduga hepatitis misterius pada Kamis (12/5/2022). Dari kedua kasus itu salah satunya berasal dari Kalimantan Timur (Kaltim). Diketahui, satu kasus itu ditemukan di Kota Samarinda, bocah berusia 8 tahun yang menjadi korbannya.

Saat dikonfirmasi, Plt Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kaltim, Masitah membenarkan perihal itu. Namun, Masitah menegaskan jika itu masih dugaan.

“Benar apa yang diumumkan Kemenkes. Salah satu kasus di Kaltim, tepatnya di Kota Samarinda. Tapi masih dugaan,” terang Masitah saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Jumat (13/5/2022).

Korban sendiri sempat di rawat di salah satu rumah sakit di Kota Samarinda. Penanganannya pun sesuai dengan SOP rumah sakit. “Sempat dirawat. Meninggalnya itu satu hari setelah lebaran,” sebutnya.

Soal penanganan di Kaltim, wanita berjilbab itu menjelaskan jika pihaknya telah meneruskan surat edaran dari Kemenkes ke Dinkes Kabupaten/Kota serta ke seluruh rumah sakit di wilayah Kaltim.

“Semua melakukan penanganan dan mengisi form survei kewaspadaan dini dan mengirimkan ke kementerian. Selanjutnya di validasi oleh kementerian apakah ini kasus hepatitis akut yang tidak diketahui penyebabnya ini atau tidak,” papar Masitah.

Pencegahan dini lainnya juga dengan mengedukasi masyarakat melalui media promosi supaya lebih waspada, dan yang paling penting masyarakat diminta untuk tidak panik. “Masyarakat juga bisa mengakses laman resmi Dinkes, kita perkenalkan kasus ini dan bagaimana mencegahnya,” sebutnya.

Selain itu, Dinkes juga sudah berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan se-Kaltim di mana saat ini pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen diberlakukan, pihaknya meminta pengawasan dan edukasi kepada para murid agar tidak menggunakan tempat makan secara bergantian dilansir Liputan6.com

“Dinas pendidikan dan jajaran sudah kita edukasi kasus in, tidak makan dengan alat makan yang bergantian dan bawa makanan dari rumah. Hepatitis ini salah satunya menular lewat makanan, makanan tidak bersih, serta tidak bermain di tempat permainan yang ramai, salah satunya kolam renang dihindari dulu,” imbaunya.

Recent Posts

KPU Provinsi Gorontalo Raih Peringkat Terbaik dalam Pengelolaan Rekapitulasi Suara

PROSESNEWS.ID – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Gorontalo kembali mencatatkan prestasi gemilang dengan meraih peringkat…

22 jam ago

KPU Provinsi Gorontalo Raih Peringkat Terbaik Kedua dalam Anugerah SPIP 2024

PROSESNEWS.ID – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Gorontalo kembali menorehkan prestasi gemilang dengan meraih peringkat…

22 jam ago

Ketua Dekot Gorontalo Harapkan Tahun Baru Membawa Perubahan Positif bagi Daerah

PROSESNEWS.ID — Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Gorontalo, Irwan Hunawa, menyampaikan harapannya agar…

1 hari ago

Pelayanan Publik Kota Gorontalo Masuk Zona Hijau, Ombudsman RI Apresiasi

PROSESNEWS.ID – Pemerintah Kota Gorontalo menerima kunjungan dari Ombudsman RI perwakilan Gorontalo, Jumat (20/12/2024). Kunjungan…

1 hari ago

Pemkot Gorontalo Optimalkan DIF untuk Jaga Kesejahteraan Warga di Tengah Inflasi

PROSESNEWS.ID – Dana Insentif Fiskal (DIF) yang diterima Pemerintah Kota Gorontalo dari pemerintah pusat terbukti…

1 hari ago

KPU Kabupaten Gorontalo Menggelar Bimtek Terkait SITAB

PROSESNEWS.ID – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Gorontalo menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) terkait Sistem Informasi…

2 hari ago