PROSESNEWS.ID — Dalam acara pembukaan World Coconut Day (WCD) 2023, Sekertaris Daerah (Sekda) Kota Gorontalo, Ismail Madjid hadir untuk memberikan dukungan dan apresiasi atas kegiatan tersebut.
Pasalnya, acara yang berlangsung di Taman Budaya Limboto pada Kamis malam (21/09/2023) ini berlangsung meriah dan dihadiri oleh perwakilan dari 20 negara, di mana 16 negara berpartisipasi langsung dalam perayaan WCD yang berlangsung selama 5 hari kedepan.
Dalam kesempatan ini, Ismail Madjid mengatakan, kegiatan seperti ini bisa memberi dampak pada upaya pengembangan kelapa, dan berdampak pula pada perkembangan ekonomi baik di kabupaten maupun provinsi.
“Oleh karena itu, kegiatan ini perlu kita support bukan hanya oleh Kabupaten Gorontalo tapi juga oleh daerah lain termasuk kata Gorontalo,” jelas Ismail.
Dalam rangka memeriahkan WCD, Pemerintah Provinsi Gorontalo menggandeng Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang menawarkan berbagai produk kuliner, produk lokal, dan destinasi wisata yang ada di Provinsi Gorontalo.
Selama perayaan WCD, juga akan dilakukan penanaman 250 bibit kelapa di Mootilango, serta 250 bibit lainnya akan dibagikan kepada masyarakat Provinsi Gorontalo.
Tidak sampai di situ, pada hari Sabtu mendatang, akan dilaksanakan konferensi internasional dan pertemuan bisnis WCD yang bertujuan untuk menghasilkan investasi industri kelapa di Gorontalo dan dunia.
Hal ini tentu merupakan langkah konkret dalam upaya pelestarian dan pengembangan sektor kelapa.
Sementara itu, salah seorang perwakilan dari Papua Nugini, sebut saja Aan, menyampaikan apresiasi kepada Indonesia khususnya Provinsi Gorontalo. Ia mengakatan, melalui kegiatan ini dirinya bisa mendapatkan banyak hal terutama terkait kelapa.
“Indonesia hebat, terutama Provinsi Gorontalo yang menggelar kegiatan sebesar ini. Banyak sekali potensi yang bisa saya temukan di sini, salah satunya adalah kelapa. Saya senang bisa berkunjung, dan terima kasih atas penerimaan yang hangat,” ungkap Aan.
Reporter: Yowan Moha