Gorontalo

WSJ: Efektivitas Vaksin COVID-19 Sinovac Lewati Batas 50 Persen

Ilustrasi Vaksin

PROSESNEWS.ID – Efektivitas vaksin COVID-19 yang dikembangkan Sinovac dikabarkan telah melampaui ambang batas 50 persen, dalam tahap akhir uji klinis yang dilakukan di Brasil.

Laporan tersebut dirilis oleh media Wall Street Journal (WSJ), yang mengutip pernyataan dari seseorang yang terlibat dalam pengembangan vaksin tersebut. Identitas narasumber sendiri tidak diungkap.

WSJ memberitakan, narasumber mereka mengatakan bahwa uji klinis tahap tiga vaksin corona Sinovac telah selesai pada pekan lalu. Hasilnya, vaksin yang bernama CoronaVac itu mempunyai efektivitas lebih dari 50 persen.

Para ilmuwan sendiri sepakat bahwa 50 persen menjadi ambang batas efektivitas vaksin di masa pandemi. Meski begitu, narasumber WSJ itu menolak memberikan informasi lebih lanjut.

Dikutip dari Straits Times, Rabu (23/12/2020) regulator kesehatan Brasil Anvisa, mengatakan bahwa pada Senin awal pekan ini, mereka telah melakukan sertifikasi untuk standar produksi CoronaVac.

Namun, Anvisa menegaskan bahwa yang disertifikasi adalah kualitas standar produksi Sinovac, bukan vaksinnya.

Selain itu, Butantan Institute, yang menyelenggarakan uji klinis vaksin Sinovac di Brasil, mengatakan bahwa setiap laporan tentang kemanjuran atau efektivitas vaksin yang diumumkan sebelum hari Rabu pekan ini “hanya spekulasi.”

WSJ melaporkan, pemerintah Sao Paulo akan mengumumkan tingkat kemanjuran CoronaVac pada hari Rabu waktu setempat. Belum ada tanggapan resmi dari Sinovac.

Brasil merupakan negara pertama yang merampungkan uji klinis tahap akhir CoronaVac, vaksin COVID-19 yang dikembangkan perusahaan China Sinovac. Vaksin ini juga sedang diuji di Indonesia dan Turki.

Sebanyak 1,2 juta dosis vaksin Sinovac sendiri telah tiba di Indonesia sendiri pada 6 Desember lalu. Namun, pemakaiannya masih menunggu hasil uji klinis di Bandung, serta izin penggunaan darurat dari Badan Pengawas Obat dan Makanan.

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita – Prosesnews.id

Recent Posts

Modus Baru Perdagangan Orang, Korban Ditipu Lewat FB

PROSESNEWS.ID – Satuan Reserse Kriminal Polresta Gorontalo Kota kembali mengungkap kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang…

10 jam ago

Jelang Nataru, Harga Pangan di Limboto Masih Stabil

PROSESNEWS.ID – Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024, stok dan harga bahan pangan…

11 jam ago

Yosef Koton Ajak Wisudawan UMGO Berkontribusi Bagi Masyarakat Gorontalo

PROSESNEWS.ID - Plt. Asisten Bidang Administrasi Umum Setda Provinsi Gorontalo Yosef P. Koton mewakili Pj.…

2 hari ago

Monitoring Evaluasi Keterbukaan Informasi Dorong Perbaikan Layanan di Boalemo

PROSESNEWS.ID - Penjabat (Pj.) Sekretaris Daerah Kabupaten Boalemo Syafrudin Lamusu berkomitmen untuk meningkatkan keterbukaan informasi…

2 hari ago

Gubernur Gorontalo Fokus Pastikan Penggunaan APBN 2025 Tepat Sasaran

PROSESNEWS.ID - Penjabat (Pj) Gubernur Gorontalo Rudy Salahuddin, menghadiri acara penyerahan secara digital Daftar Isian…

2 hari ago

Ekonomi Kreatif Jadi Prioritas, Pemprov Gorontalo Diminta Bentuk Lembaga Khusus

PROSESNEWS.ID - Kementerian Ekononi Kreatif (Kemenekraf) RI bersama Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) meneken Surat Keputusan…

2 hari ago