PROSESNEWS.ID – Seorang nelayan asal Kabupaten Gorontalo Utara (Gorut), yang dikabarkan hilang saat melaut, masih juga belum ditemukan oleh tim yang melakukan pencarian.
Petugas bahkan, melakukan pencarian hingga ke perairan Sulawesi tengah, tepatnya di perairan Kecamatan Palele, Kabupaten Buol. Namun, hasilnya masih nihil.
Informasi yang diperoleh, pencarian sementara dihentikan, mengingat cuaca kurang baik dan sudah malam. Rencananya, akan dilanjutkan kembali pada Senin besok, (27/07/2020).
Hal itu, dibenarkan Komandan Kapal Pos Marnit Tolinggula KP XX1X-2004, Bripka Charles Polinggapo. Ia menyebut, upaya yang dilakukan pihaknya, belum membuahkan hasil.
“Kami sudah istirahat, saat ini sementara membersihkan kapal dan akan kembali ke Tolinggula. Pencarian juga masih nihil, Insya Allah besok pagi akan dilanjutkan lagi,” terangnya, Ahad, (26/07/2020).
Dijelaskannya, lokasi ditemukannya perahu korban Abas Modanggu tersebut, kurang lebih 4 mil dari darat, dan sudah berada di wilayah Sulawesi Tengah.
“Makanya, pencarian dilakukan hingga ke wilayah Sulteng, Kecamatan Palele, Desa Molangato,” jelasnya
Sementara itu, Koordinator Pos SAR Kwandang Alfrist M Roti mengungkapkan, pencarian yang dilakukan sejak pagi hingga Pukul, 17.00 Wita, padahal kondisi air laut masih tenang.
Namun kata dia, diwaktu menjelang siang, angin dan ombak sudah mulai kencang. Bersamaan dengan itu, pihaknya sedikit mengalami beberapa kendala, diataranya BBM.
“Menjelang siang, angin dan ombak cukup kencang, kendala kami dilapangan yakni, ketersediaan bahan bakar yang sulit didapat disekitar lokasi pencarian. Untuk mengisi BBM ini, kami harus kembali ke Gorut, atau ke Buol,” pungkasnya. (Usi)