PROSESNEWS.ID – Angka kematian akibat kasus Demam Berdarah Dangue (DBD), di Paguyaman Pantai kembali bertambah. Beberapa waktu lalu, 1 orang ibu rumah tangga meninggal dunia akibat terpapar DBD. Pada Minggu, (10/05/2020) malam tadi, dikabarkan lagi 1 orang menghembuskan nafas terakhirnya setelah sempat menjali perawatan di Rumah Sakit Tani dan Nelayan Boalemo, dengan riwayat penyakit DBD.
Kedua korban tersebut, berasal dari desa yang sama yaitu di Desa Olibu, Kecamatan Paguyaman Pantai, Kabupaten Boelamo. Korban DBD kali ini, juga merupakan seorang Ibu Rumah Tangga, (41).
Camat Paguyaman Pantai Steve Dj. Ahaliki, saat dikonfrimasi prosesnews.id, membenarkan jika 1 warganya itu telah meninggal dunia akibat DBD.
“Almarhumah, di rawat di RSTN Boalemo dan hasil pemeriksaan yang bersangkutan memiliki penyakit DBD. Disamping itu juga, Almarhum sempat dilakukan rapid tes, sebelum meninggal dunia dan hasilnya reaktif,” ujarnya saat dihubungi.
Dengan begitu, Almarhumah akan dimakamkan secara Prosedur Tetap (Protap) Kesehatan penanganan Covid-19, oleh petugas Kesehatan Boalemo. Korban juga tidak memiliki riwayat perjalanan ke luar daerah.
“Kita masih menunggu hasil Swab. Saya sudah konfirmasi tadi, besok akan keluar hasil swab tesnya,” sambungya
Sekedar informasi, korban yang meninggal ini juga masih merupakan bertetangga dengan 5 Pasien DBD sebelumnya. Sementara itu juga, 1 orang pasien DBD yang berasal dari Desa Buba’a, Kecamatan Paguyaman Pantai, sementara juga di rawat di Puskesmas Paguyaman. (Majid)