
PROSESNEWS.ID – Seorang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) asal Kecamatan Paguyaman Pantai, Kabupaten Boalemo yang meninggal Dunia belum lama ini. Bukan dikarenakan Corona Virus Desease (Covid-19).
Hal itu ditegaskan juru bicara Covid-19 Pemerintah Daerah Kabupaten (Pemkab) Boalemo Dr. Rusly Aras. Saat dikonfirmasi awak media Prosesnews.id. Kamis, (14/05/2020).
“Memang sebelumnya Almarhumah, saat di Rapid Tes, hasilnya reaktif. Ia juga memiliki gejala yang mirip dengan Virus Corona, yakni radang paru,” kata Rusly
Namun setelah keluar hasil Swab sambung Rusly, yang bersangkutan dinyatakan Negatif. Hasil swabnya menunjukkan bahwa, Almarhumah meninggal Dunia bukan karena Virus Corona (Covid-19).
Diwawancarai terpisah, Kepala Desa setempat Mastin turut membenarkan, warganya yang meninggal Dunia tersebut, bukan karena Corona Virus Desease Covid-19.
“Awalnya, memang sampai tes terakhir dia positif DBD. Tapi, saat dilakukan tes kembali, dia dinyatakan negativ DBD. Menurut Dokter, hanya kaliumnya yang rendah dan dia sudah komplikasi dengan jantung di radang paru pak,” terangnya
Disinggung soal DBD, Mastin mengaku sudah ada lebih dari 10 orang warganya yang terpapar DBD. Dijelaskannya, 1 diantaranya meninggal Dunia, sisanya saat ini sudah sehat semua.
“Ada lebih dari 10 orang warga disini yang terkena DBD pak. 1 diantaranya meninggal Dunia, dan Alhamdulillah sisanya sudah sehat semua.” tandasnya (Majid Rahman)













