PROSESNEWS.ID – Tinjau pengerjaan ruas jalan Duhiadaa-Imbodu, Kabupaten Pohuwato, Gubernur Gorontalo Rusli Habibie minta masyarakat untuk berpartisipasi menjaga dan merawat jalan.
“Kalau melihat kendaraan besar lewat masyarakat berhak menyetop, jangan dibiarkan begitu saja,” pintanya.
Sebelumnya kata Rusli, ruas jalan Duhiadaa-Imbodu sudah beberapa kali dilakukan perbaikan, dan pemeliharaan oleh Dinas PUPR Provinsi Gorontalo. Namun karena sering dilalui oleh mobil truk yang bermuatan lebih dari 8 ton maka ruas jalan tersebut kembali mengalami kerusakan.
Dijelaskannya, proyek pemeliharaan jalan provinsi itu kini telah mencapai 70 persen pengerjaan. Anggaran yang digelontorkan berasal dari APBD tahun 2020 pada Dinas PUPR Provinsi Gorontalo sebesar Rp.1 miliar.
“Jangan nanti kalau sudah rusak baru telepon atau sms bupati dan gubernur lagi. Mulai dari sekarang, setelah selesai dikerjakan, mari sama-sama kita jaga. Karena kualitas jalan ini berbeda dengan jalan nasional makanya kendaraan lebih dari delapan ton tidak boleh lewat jalan ini,” imbuhnya.
Ruas jalan Duhiadaa-Imbodu memiliki panjang 5 kilometer yang akan ditangani persegmentasi dalam waktu lebih kurang satu bulan. Pengerjaan diawali dengan penggalian selama 4 hari, penimbunan klas B selama 2 hari dan pemadatan 1 hari. Proses selanjutnya adalah penimbunan LPA klas A selama 7 hari, pemadatan selama 3 hari dan terakhir patching dan pengaspalan selama 7 hari.
Sebelum meninjau jalan Gubernur Rusli didampingi istri Idah Syahidah menyerahkan bantuan bahan pangan bersubsidi bagi 750 KPM, bantuan benih jagung untuk lahan seluas 261 hektare di kecamatan Duhiadaa. Selain itu turut pula diserahkan bantuan ternak kambing sebanyak 51 ekor. (Ads)