PROSESNEWS.ID – Bekas kubangan tambang emas Tradisional yang beralamat di Desa Pepaya Kecamatan Dengilo, Kabupaten Pohuwato, menelan korban jiwa. Seorang remaja berusia 14 Tahun, dilaporkan tewas tenggelam saat mandi-mandi di lokasi tersebut.
Informasi yang berhasil dirangkum, korban bernama Diki, pergi bersama rekan-rekan sebayanya. Semuanya mandi dan melompat ke kubangan maut tersebut. Nahas, ketika melompat, korban sudah tidak muncul lagi ke permukaan. Kejadian itu sekitar Pukul 06.00 Wita, Rabu, (14/04/2021).
“Habis Subuh mereka pergi ke bekas kubangan tersebut. Korban sempat ditolong oleh rekan-rekannya waktu tenggelam. Tapi tidak tertolong,” ujar Kepala Seksi Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kabupaten Pohuwato, Iswan Gau, kepada Wartawan.
Dikatakan Iswan, pihaknya baru menerima laporan sekitar Pukul 10.00 Wita Pagi tadi. Mendengar itu, pihaknya pun langsung bergegas ke lokasi kejadian. Dibantu aparat TNI, Polri dan masyarakat sekitar. Alhasil kata dia, korban berhasil ditemukan sekitar Pukul 11.00 Wita.
“Korban berhasil dievakuasi sekitar Pukul 11.00 Wita, korban ditemukan sudah dalam kondisi meninggal dunia,”pungkasnya. (Sumber : Gopos.id/Publisher Gorontalo)
Penulis : Abdul Majid Rahman