PROSESNEWS.ID – Pemerintah Kabupaten Gorontalo, dan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS)
Kesehatan Gorontalo, resmi melakukan penandatanganan kerja sama, tentang “Kepesertaan Program Jaminan Kesehatan Nasional, bagi penduduk pekerja bukan penerima upah dan bukan pekerja yang di daftarkan oleh Pemerintah Provinsi Gorontalo dan Kabupaten/Kota Tahun 2021, bertempat di Hotel Aston Gorontalo.
Penandatanganan kerja sama tersebut, dilakukan Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo, dengan Kepala BPJS Cabang Gorontalo Muhammad Yusrizal, dihadiri Wakil Gubernur Gorontalo Idris Rahim, Selasa, (22/12/2020).
“Alhamdulillah hari ini kita sudah mendandatangi kerja sama dengan, BPJS Cabang Gorontalo, tentunya dalam kesehatan itu sangat penting untuk kita semua, apalagi kita Indeks Pembangunan Manusia (IPM) sampai diseluruh Gorontalo IPM kita peringkat tiga setelah kota dan Bone Bolango,” ungkapnya.
Dijelaskannya, untuk IPM ini Pemkab Gorontalo telah mengalami peningkatan, dalam kesehatan dan juga sektor ekonomi, akan tetapi masih ada sebagian yang menjadi problem saat ini, yakni pendidikan, karena 65 persen tingkat kelulusan rata-rata hanya SD.
“Mudah-mudahan dengan kesehatan yang baik, maka produktivitas kita juga akan naik, dengan demikian akan berpengaruh pada hal yang lain, dan tentunya juga akan berdampak pada peningkatan segia pendidikan,” ujarnya.
Imbuhnya, apalagi dengan andanya pandemi covid-19 saat ini, kesehatan menjadi perhatian utama dalam kehidupan sehari-hari. Oleh sebab itu, Pemkab Gorontalo, menjadikan sektor kesehatan sebagai fokus utama dalam pembangunan di tahun 2021 mendatang.
“Insya Allah tahun depan kita akan targetkan kepesertaan BPJS ini, bisa meningkat 90 persen lagi dalam kebutuhan kesehatan, karena jumlah penduduk kita Kabupaten Gorontalo paling banyak saat ini,” pungkasnya. (Ads)
Reporter Rihol Igirisa