PROSESNEWS.ID – Komisi C DPRD Kota Gorontalo gelar rapat kerja dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan Dinas Perhubungan, membahas mekanisme retribusi untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Gorontalo.
Ketua Komisi C Irwan Hunawa menerangkan, dilaksanakannya rapat kerja guna menindaklanjuti beberapa pembahasan pekan kemarin yang belum menemukan titik temu. Baik dari data-data penerapan retribusi sampah, parkir, dan langkah-langkah konkret dari Dinas terkait.
“Kami menggelar rapat kerja kali ini, bersama mitra kerja Komisi C, dalam hal ini baru 2 Dinas yang kami undang. Yakni Dinas Lingkungan Hidup dan Dinas Perhubungan. Kami mendorong potensi-potensi pendapatan yang ada dari Dinas-dinas ini, lebih dioptimalkan. Maka ada identifikasi lebih awal,”ungkap Irwan usai Raker, Senin (13/2/2023).
Irwan menyesalkan kinerja dari Dinas Lingkungan Hidup yang tidak mampu memberikan data-data yang jelas mengenai penerapan dan mekanisme retribusi sampah. Sehingganya, ini yang menyebabkan target PAD yang ingin dicapai nihil.
“Ini setelah saya tanyakan, kira-kira berapa sih jumlah orang yang membayar retribusi. Itu mereka tidak tahu, berapa sih angkanya. Mereka juga tidak tahu. Maka ini menjadi dorongan kami agar ketika hadir dalam rapat kerja harus membawa data-data yang real,”kesalnya.
Sementara, target PAD yang dipaparkan oleh DLH ke pihak Komisi C pekan kemarin, sekitar 6 Milyar melalui retribusi sampah. Akan tetapi, realisasi dilapangan tak sesuai ekspektasi.
“Tetapi lagi-lagi, apakah mereka tidak mengetahui bahwa PAD ini sangat penting dalam menunjang berjalannya roda pemerintahan. Bahwa DLH, seharusnya paham dan mengerti. Maka, dengan ini program-program Pemerintahan dan kebutuhan masyakarat akan tercapai, apabila target dari PAD ini jelas datanya. Kami yakin dengan sistem yang sudah berjalan, maka PAD akan naik. Agar kesejahteraan rakyat juga tercapai,”harap Irwan.
Reporter : Sandri Mooduto