PROSESNEWS.ID – Mahasiswa Universitas Pohuwato (Unipo), Provinsi Gorontalo, melakukan aksi kemanusiaan, sebagai bentuk respon dan kepedulian terhadap korban Gempa Bumi di Sulawesi Barat (Sulbar). Sabtu, (16/01/2021).
Salah satu Mahasiswa, Hendra Baku, mengatakan, aksi yang di gelar pihaknya tersebut, tidak lain wujud solidaritas kemanusiaan, rasa empati atas duka yang dirasakan korban gempa di Sulbar.
“Kami ingin menunjukan, bahwa masyarakat Pohuwato, turut prihatin melihat kondisi saudara kita yang membutuhkan pertolongan di Sulbar,” ujar Hendra Baku, yang juga merupakan Ketua Bemfak FISIP Unipo itu.
Senada dengan itu, Andris Wartabone, Mahasiswa Unipo, juga mengungkapkan perasaannya. Kata Andris, di tengah kondisi pandemi Covid-19 yang belum juga berakhir, tentunya, krisis perekonomian mereka (Warga Sulbar) terbilang sulit.
“Belum lagi, sebagian besar dari mereka kehilangan tempat tinggal. Bahkan, kehilangan keluarga dan orang yang mereka sayangi,” tuturnya.
“Olehnya, sedikit banyak bantuan yang kita kumpulkan, semoga bisa membantu meringankan beban saudara kita di Sulbar yang lagi butuh uluran tangan,” sebut Andris selaku Ketua Bemfak FKIP Unipo, dengan penuh rasa prihatin.
Di tempat terpisah, Rektor Universitas Pohuwato Imran Kamarudin S.Sos.M.I.Kom, memberikan apresiasi serta dukungan penuh, atas aksi kemanusiaan yang dilakukan kalangan mahasiswa ini.
Di mana kata Imran, sebagai bentuk dukungan, pihak kampus juga sudah membuka posko penggalangan dana di depan kampus Unipo.
“Siapa yang ikhlas ingin menyumbangkan bantuan. Baik itu bentuk uang, maupun bahan pokok lainnya, Kampus Unipo secara suka rela telah mebuka posko untuk penyakuran donasinya,” jelas Imran.
Aksi Kemanusiaan yang di gelar oleh Mahasiswa yang tergabung dalam Bemfak Se-Universitas Pohuwato itu, di gelar di perempatan pertamina Buntulia dan Pasar Tradisional Marisa, Sabtu, (17/01/2021).
Rncananya, aksi tersebut akan terus dilanjutkan, sampai dengan waktu pengantaran di lokasi Gempa Sulbar.
Reporter : Iskandar Badu