Uncategorized

Nasib Pengusaha Percetakan Undangan Pernikahan di Gorontalo Melawan Jasa Digital

Ilustrasi Undangan Digital

PROSESNEWS.ID – Pembuat undangan pernikahan menjadi salah satu usaha kecil menengah yang paling terdampak pandemi Covid-19. Praktis, tidak lama setelah pandami virus Corona diumumkan, omset percetakan undangan pernikahan langsung anjlok.

Bukan tanpa alasan, pandemi Covid-19 yang memaksa tiap orang menjaga jarak dan tidak berkerumun, membuat banyak orang memilih menggelar hajatan pernikahan secara simpel dan sederhana. Belum lagi kini, usaha pembuatan undangan pernikahan harus bersaing dengan jasa pembuat undangan digital.

Seperti yang dialami Warlan Tangahu, seorang pengusaha percetakan undangan pernikahan yang ada di Gorontalo. Kepada Prosesnews.id dirinya mengaku, saat musim menikah sebelum pandemi Covid-19, dirinya selalu kebanjiran pesanan pembuatan undangan pernikahan.

Kini saat pandemi Covid-19 dan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar membuat banyak kliennya yang membatalkan pesanan percetakan undangan.

“PSBB itu yang paling memukul usaha kami, saat sudah banyak pesanan, tiba-tiba PSBB banyak yang membatalkan pesanan. Terpaksa kami cari orderan cetakan selain undangan pernikahan,” ungkapnya.

Pandemi Covid-19 juga mengubah cara pandang banyak orang soal undangan pernikahan. Tidak jarang yang kini beralih dan lebih memilih membuat undangan digital. Selain lebih simpel, harganya juga lebih murah.

“Sekarang banyak orang lebih milih buat undangan digital, video atau gambar,” ujarnya.

Seperti yang diutarakan Endah Kartika, seorang warga Gorontalo. Dirinya mengatakan, lebih memilih membuat undangan pernikahan secara digital karena melihat kondisi saat ini yang tidak memungkinkan mengantarkan undangan fisik satu per satu.

“Karena pandemi saya pilih undangan digital. Hanya satu dibuat kemudian tinggal dikirim melalui media sosial,” katanya.

Meski demikian, Endah mengaku masih membuat undangan pernikahan secara fisik, namun jumlahnya tidak banyak, karena hanya diperuntukan kepada orang-orang tertentu saja.

Warlan dan pengusaha percetakan undangan pernikahan lainnya, mungkin tengah memutar otak membuat inovasi agar usahanya mereka tetap berjalan di tengah pandemi. Namun satu harapan mereka yang pasti, kehadiran vaksin Covid-19 bisa memulihkan keadaan, sehingga situasi dan kondisi berjalan normal seperti biasanya. (Arf)

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita – Prosesnews.id

Recent Posts

KPU Kabgor Tingkatkan Partisipasi Masyarakat melalui Semarak Pilkada

PROSESNEWS.ID - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Gorontalo resmi menyelesaikan seluruh rangkaian acara Semarak Pemilihan…

14 jam ago

KAMMI Gorontalo Minta Disdikbud Selesaikan Kasus Bullying dalam Sepekan

PROSESNEWS.ID – Puluhan mahasiswa dari Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Gorontalo menggelar aksi protes…

15 jam ago

Kapasitas Pasang-Roni Adnan Diakui Masyarakat Limboto Barat

PROSESNEWS.ID - Pasangan calon bupati dan wakil bupati Roni-Adnan mendapatkan apresiasi dari masyarakat saat menggelar…

16 jam ago

Usman Mbolosi Sebut Buteng Butuh Pemimpin Berkemampuan Akademis, Bukan Abal-Abal

PROSESNEWS.ID, Buton Tengah - Ketua Kerukunan Keluarga Wambuloli, Usman Mbolosi, mengatakan hanya pasangan Dr Azhari-Adam…

16 jam ago

KPU Pohuwato Akan Rekrut 1.806 Anggota KPPS untuk Sukseskan Pemilu 2024

PROSESNEWS.ID – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pohuwato berencana merekrut 1.806 anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan…

1 hari ago

Zulfikar Usira Pastikan Pasangan DEWA Akan Jangkau Seluruh Masyarakat Kabgor

PROSESNEWS.ID – Ketua tim pemenangan pasangan Hendra - Wasito (DEWA) , Zulfikar Usira menegaskan, pasangan…

2 hari ago