Hal ini disampaikan oleh Ketua Komisi II DPRD Provinsi Gorontalo, Venny Anwar usai rapat bersama Dinas Koperindag di ruangan Paripuna pada Senin (26/09/2023).
Venny Anwar mengatakan, ada sekitar 45 ribu kepala keluarga di Provinsi Gorontalo akan mendapatkan kesempatan untuk memanfaatkan pasar murah ini.
Politisi Partai PDIP itu juga menjelaskan, dalam APBD Perubahan 2023 akan dialokasikan dana sebesar 9 miliar rupiah untuk mendukung pelaksanaan pasar murah. Namun, ia menegaskan, jumlah ini masih dapat mengalami penambahan setelah dibahas bersama Tim Badan Anggaran (Banggar).
“Pasar murah akan dilaksanakan antara November atau Desember,” ungkap Venny.
Tujuan dari penyelenggaraan pasar murah ini adalah untuk membantu masyarakat mengatasi beban hidup yang semakin berat di tengah musim kering yang sedang berlangsung.
Dengan menyediakan barang-barang kebutuhan pokok dengan harga terjangkau, Pemerintah Provinsi Gorontalo dan DPRD berharap dapat membantu masyarakat dalam menghadapi tantangan ekonomi seperti saat ini.
Reporter: Fajrin Husin
PROSESNEWS.ID – Jelki Ladada, atlet sepak takraw dari Universitas Negeri Gorontalo (UNG), berhasil mengukir prestasi…
PROSESNEWS.ID - Pemerintah Kabupaten Gorontalo, melalui Asisten Administrasi Umum, Haris Tome yang didampingi oleh Kepala…
PROSESNEWS.ID — Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Gorontalo, Hendra Hemeto, menegaskan komitmennya untuk memprioritaskan…
PROSESNEWS.ID - Masyarakat Desa Pongongaila, Kecamatan Pulubala, Kabupaten Gorontalo, sangat antusias menyambut serah terima sumur…
PROSESNEWS.ID - Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo mengungkapkan, tahun baru Islam menjadi spirit baru dalam meningkatkan…
PROSESNEWS.ID – Mahasiswi Jurusan Pendidikan Kepelatihan Olahraga, Fakultas Olahraga dan Kesehatan Universitas Negeri Gorontalo, Silvana…