PROSESNEWS.ID – Terkait dengan adanya penyakit antraks yang menyerang sapi di Desa Daenaa Kecamatan Limboto Barat, Bupati Nelson Pomalingo menyebut sumber penyakit antraks berasal dari sekitar Danau Limboto.
Hal tersebut disampaikannya, saat menghadiri kegiataan pelayanan kesehatan vaksinasi yang dilaksakan oleh Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan di Desa Daenaa, Jumat (12/06/2020).
Nelson menuturkan, kasus antraks di Desa Daenaa sudah mengakibatkan sembilan ekor sapi mati karena antraks. Dan bahkan kata Nelson ada yang tertular ke masyarakat.
“Ini adalah musibah, untuk masyarakat yang tertukar, sudah di obati dan InsyaAllah, kita berdoa tidak akan berkembang,” harap Nelson.
Dijelaskannya, selama tiga tahun terakhir, penyakit antraks memang berkembang di Kabupaten Gorontalo. Untuk itu, kata Nelson ia berharap kesadaran masyarakat untuk melaporkan dan melakukan vaksinasi terhadap ternak sapi agar terhindar dari antraks.
“Di Desa Daenaa ini kurang lebih ada 1000 ekor sapi, yang di vaksin baru kurang lebih 50 ekor. Kita berharap Dinas Peternakan dan Keshatan Hewan untuk segera melakukan vaksinasi.” tutup Nelson. (Adv/Usman)
PROSESNEWS.ID - Anggota DPRD Kota Gorontalo, Darmawan Duming, terus mendorong pemerintah untuk mengambil langkah konkret…
PROSESNEWS.ID - Satu unit rumah di Desa Payunga, Kecamatan Batudaa, Kabupaten Gorontalo, ludes dilalap si…
PROSESNEWS.ID - Jajaran Tenaga Kependidikan (Tendik) Universitas Negeri Gorontalo (UNG) melaksanakan apel kerja akhir tahun,…
PROSESNEWS.ID - Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PG-PAUD) Universitas Negeri Gorontalo (UNG)…
PROSESNEWS.ID - Universitas Negeri Gorontalo (UNG) menunjukkan komitmennya mendukung program Sinergi Pangan Aman Goes to…
PROSESNEWS.ID - Universitas Negeri Gorontalo (UNG) terus menunjukkan komitmen untuk menciptakan lingkungan kampus yang aman,…