PROSESNEWS.ID, Buton Tengah – Pemerintah Kabupaten Buton Tengah (Buteng) Sulawesi Tenggara (Sultra) berkomitmen dalam mencegah dan memerangi penyebaran narkoba melalui kolaborasi dengan berbagai pihak.
Hal itu disampaikan oleh Penjabat Bupati Buteng, melalui asisten III, Syamsudin Pamone, pada peringatan Hari Anti Narkotika Internasional tahun 2024 yang digelar di gedung kesenian Lakudo, Rabu (26/06/2024).
Dalam peringatan yang mengangkat tema “Masyarakat Bergerak Bersama Melawan Narkoba Mewujudkan Indonesia Bersinar” Syamsudin mengatakan kalau hal itu merupakan komitmen bersama untuk menuju masyarakat yang bersih dari narkotika.
“Tema ini merupakan komitmen bersama melalui pendekatan demand reduction maupun supply reduction,” ucap Syamsudin Pamone dalam sambutannya.
Menurutnya, kejahatan narkotika merupakan ancaman nyata bagi generasi bangsa sebagai motor penggerak pembangunan.
“Kelompok yang terpapar narkotika berada di kisaran umur 15 hingga 24 tahun. Angka prevalensi tahun 2023 adalah 1,73% atau setara dengan 3,33 juta penduduk,” katanya.
Kondisi tersebut tentunya, sambung Syamsudin, perlu menjadi perhatian bersama dan apabila tidak ditanggulangi dengan sungguh-sungguh, harapan untuk dapat menikmati bonus demografi pada tahun 2035 akan menjadi tidak berarti.
Tingginya angka prevalensi penyalahgunaan narkoba pada generasi muda, terang Syamsudin, hanya dengan pencegahan yang ditujukan untuk penguatan ketahanan diri remaja dan ketahanan keluarga sebagai unit terkecil dalam masyarakat.
“Sejak tahun 2021 hingga Mei 2024 telah terbentuk 1.386 desa bersinar, merupakan integrasi kegiatan dari kedeputian pencegahan, pemberdayaan masyarakat, rehabilitasi dan pemberantasan,” ulasnya.
“Selain itu, pencegahan eskalasi permasalahan narkoba, khususnya pada kawasan rawan harus terus digalang,” tambahnya.
Di akhir pidatonya, Syamsudin mengatakan, narkoba merupakan masalah bersama yang harus diperangi. Olehnya itu Ia mengajak semua pihak pimpinan daerah, tokoh masyarakat, pemuka agama, para akademisi, dan masyarakat untuk berkomitmen memerangi peredaran gelap narkotika.
“Kita harus memerangi narkotika, memperkuat individu dan masyarakat untuk tidak bersinggungan dengan narkoba dan berkomitmen untuk menangkal masuknya narkoba dari luar,” pintanya.
Diketahui, dalam peringatan HANI tahun 2024 yang dilaksanakan di Lakudo tersebut turut dihadiri kepala BNN Kota Baubau, Kepala Lapas Kota Baubau, Kepala Imigrasi Kota Baubau, sejumlah kepala OPD lingkup Pemkab Buteng, Kapolsek Lakudo, para camat dan sejumlah tokoh dan pemuka agama (Adv).
Reporter: Arwin