PROSESNEWS.ID – Tak terasa, masa kepemimpinan Wali Kota Gorontalo Marten Taha dan Wakil Wali Kota Gorontalo Ryan Kono telah memasuki tahun ketiga. Tepat pada 2 Juni 2019 lalu, kedua pasangan yang identik dengan jargon MATAHARI dilantik.
Hal itu dibuktikan dengan giat refleksi tiga tahun kepemimpinan MATAHARI bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan ribuan masyarakat, yang digelar di Lapangan Bulotadaa Barat, Kecamatan Sipatana, Kota Gorontalo, Jum’at (03/06/2022).
Terpantau, yang hadir pada refleksi tersebut kurang lebih mencapai 10 ribu masyarakat, itupun sudah termasuk para OPD. Kegembiraan bergema dilapangan yang ditumbuhi rerumputan hijau itu, doa syukur pun turut dilantunkan.
Marten mengucapkan rasa syukur kepada seluruh elemen yang masih memercayainya memimpin Kota Gorontalo. Atas dasar itulah pasangan MATAHARI menjalankan titah amanah dari rakyat.
“Ini adalah titah rakyat yang diberikan kepada kami berdua, untuk dijalankan dengan rasa penuh tanggungjawab, dan berdasarkan nilai-nilai moral keagamaan, kenegaraan,dan kemasyarakatan,” jelas Marten.
Meskipun, kata Marten, selama dua tahun kebelakang Covid-19 melanda Kota Gorontalo, yang membuat ia harus putar otak mencarikan solusi. Pasalnya, sendi-sendi kehidupan baik dari ekonomi, kesehatan, sosial menurun.
“Tetapi, Insya Allah hari ini menjadi titik awal bagi kita, mengubah pandemi menjadi endemi di Kota Gorontalo,” kata Marten.
Marten juga menuturkan, sisa masa waktu dua tahun kepemimpinan yang akan datang, tugasnya akan dapat diselesaikan dengan baik. Sesuai, dengan harapan masyarakat Kota Gorontalo.
“Berikan kami dukungan, agar kami dapat menjalankan tugas ini dengan sebaik-baiknya, sampai tahun 2024 kami akan sempurnakan tugas dan tanggungjawab,” pungkasnya.
Reporter : Reza Saad