Pemda Gorontalo

Sekolah Berada dalam Zona Hijau di Kabgor Bakal Dibuka

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Gorontalo, Zubair Pomalingo

PROSESNEWS.ID – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Gorontalo, akan membuka kembali Sekolah-sekolah yang berada dalam zona hijau melalui tahap verfikasi.

Hal itu di sampaikan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Zubair Pomalingo, saat di temui awak media di Ruang Kerjanya. Rabu, (23/9/2020).

“Hari ini terakhir tim verifikasi yang merangkap dari BPBD, Satpol- PP, Dinas Kesehatan, ASN, dan DPRD, untuk memverifikasi bagi sekolah-sekolah yang berada di zona hijau, dan bagi sekolah yang mengirimkan surat permohonan untuk siap kami verifikasi,” terang Zubair.

Lebih lanjut, Zubair mengatakan, Pendidikan di masa pandemi ini, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan sudah membuat kurikulum darurat dengan menyesuaikan instruksi dari Mendikbud.

“Sudah ada kurikulum darurat yang sudah kita buat sesuai instruksi Mentri, masing-masing sekolah sudah membuat. Tapi tetap masih menunggu hasil verifikasi yang mungkin kita akan rapat minggu depan untuk membahas hasil verifikasi lapangan,” jelasnya.

Dijelaskannya, Sekolah-sekolah di Kabupaten Gorontalo masi melakukan pembelajaran Daring di Rumah masing-masing, karena masi menunggu verfikasi izin untuk dibuka kembali sekolah.

“Untuk sekarang ini sekolah-sekolah masih tetap melakukan tahap pembelajaran daring di rumah masing-masing, karena masi menunggu penijauan sekolah-sekolah mana yang siap untuk di verifikasi dalam hal ini sekolah yang berada di zona hijau,” imbuhnya.

Terakhir, Zubair berharap, untuk pembelajaran tatap muka ini bisa dilaksanakan dengan cepat, dan juga melihat kondisi psikologis dari siswa sendiri, tapi harus tetap mengedepankan protokol kesehatan yang sudah dianjurkan Pemerintah.

“Untuk persiapan pembukaan sekolah yang pertama kita wajibkan, pernyataan antara pihak sekolah dan orang tua masing-masing, dan yang kedua sekolah sudah mengadakan kerja sama dengan puskesmas terdekat, sehingga kalau terjadi apa-apa, Puskesmas terdekat adalah rujukan yang paling utama,” pungkasnya. (Adv/Rihol Igirisa)

Recent Posts

Herman Haluti Minta Penjabat Gubernur Mundur dari Jabatannya

PROSESNEWS.ID - Ketua Komisi II DPRD Kota Gorontalo, Herman Haluti, meminta Penjabat (PJ) Gubernur Gorontalo…

5 jam ago

Pria Asal Palembang Diamankan Usai Perkosa Remaja di Madongka

PROSESNEWS.ID, Buton Tengah - Tim Resmob Satreskrim Polres Buton Tengah berhasil mengamankan DP (23) warga…

8 jam ago

Perdana di Gorontalo, Indonesia Mendongeng Dimeriahkan Ratusan Santri

PROSESNEWS.ID - Ratusan santri di Kota Gorontalo turut memeriahkan kegiatan Indonesia Mendongeng yang diselenggarakan oleh…

1 hari ago

Gunakan Pisau dan Tombak untuk Penganiayaan, 2 Pemuda Gorontalo Diamankan Polisi

PROSESNEWS.ID – Tim Resmob Rajawali Polresta Gorontalo Kota berhasil mengamankan dua terduga pelaku penganiayaan terhadap…

2 hari ago

Anggotanya Intimidasi Jurnalis, Kapolda Gorontalo Sampaikan Permohonan Maaf

PROSESNEWS.ID - Kapolda Gorontalo Irjen Pol Drs. Pudji Prasetijanto Hadi, M.H menerima audiensi dari sejumlah…

3 hari ago

Mahasiswa UNG Terima Beasiswa dari Yayasan IMIP Peduli

PROSESNEWS.ID - Universitas Negeri Gorontalo (UNG) menerima beasiswa dari Yayasan Industri Morowali Industry Park (IMIP)…

3 hari ago