Selama PSBB, Pemkab Boalemo Pastikan Ketersediaan Pangan Aman

PROSESNEWS.ID -Sepanjang pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Provinsi Gorontalo. Pemerintah Daerah Kabupaten (Pemkab) Boalemo, pastikan ketersediaan pangan Daerah tetap aman.

Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Pangan Boalemo Syafrudin K. Lamusu, Selasa (12/05/2020). Ia menyebut, hingga kini ketersediaan bahan pokok masih banyak tersedia di pedagang ecer dan distributor.

“Bahkan harga beberapa komoditi seperti rica dan tomat, cenderung turun. Kalau bawang merah, masih dikisaran 50 ribuan. Kan biasanya naik apalagi di Bulan Suci Ramadhan saat ini,” katanya.

Ia menambahkan, adanya penurunan harga tersebut. Maka dapat disimpulkan, bahwa cadangan pangan di Kabupaten Boalemo, masih relatif aman. Ditambah adanya, intervensi Jaring Pengaman Sosial (JPS) serta bantuan bantuan pangan lainnya ke masyarakat.

Ia berharap ketersediaan pangan di Boalemo, akan tetap aman sampai dengan kedepannya. Apalagi kata Kadis Pangan Boalemo ini, jika masyarakat mau menanam kebutuhan pangan keluarga melalui gerakan “Boalemo Mo Pomulo”.

“Pasti kebutuhan gizi keluarga terjamin, serta swasembada pangan dapat terlaksana,” cetusnya

Dijelaskannya, Gerakan Boalemo Mo Pomulo tersebut, sejak bulan Februari 2020 telah dilaunching. Dan saat ini lanjut Didin, sudah ada masyarakat yang melaksakan konsep pemanfaatan pekarangan rumah tersebut.

“Sejak awal 2020, Gerakan Boalemo Mo Pomulo ini, di Launching Bupati Darwis Moridu dan Wakil Bupati Anas Jusuf. Melibatkan SOPD, TP PKK, Kades dan Aparat, PKB, PKBD, Dasa Wisma, Penggiat Desa, LSM, Tokoh Masyarakat, serta Pemuda,” terangnya

Lanjut kata Syafrudin, tujuannya untuk menggalakkan semangat dan budaya masyarakat, menanam tanaman kebutuhan pokok. Seperti rica, tomat, bawang, sayuran, seledri, kunyit, umbi-umbian dan lain semacamnya.

Intinya tambah dia, konsep Gerakan Boalemo Mo Pomulo tersebut adalah mengajak masyarakat untuk dapat menyediakan pemenuhan pangan lokal. Agar dapat meningkatkan pendapatan keluarga, dan menekan angka stunting.

“Saya berharap kepada seluruh elemen, untuk terus mensosialisasikan Gerakan Boalemo Mo Pomulo ini,” pintanya. (Adv/Majid Rahman)