PROSESNEWS.ID – Sempat terhenti, karena Corona Virus Desease (Covid-19). Tak memudarkan semangat Educara Institute Pohuwato (Edit), untuk terus menggelorakkan minta baca buku, bagi kalangan kanak-kanak di Bumi Panua.
Kembali komunitas yang bergerak dibidang Sumber Daya Manusia (SDM) itu, menyambangi kanak-kanak pelosok. Tepatnya, dikawasan Rumah Komunitas Adat Terpencil (KAT), Desa Karya Baru, Kecamatan Dengilo, Kabupaten Pohuwato.
Kedatangan mereka di Desa Karya Baru tersebut, pun langsung disambut dengan riuhnya kanak-kanak di Desa itu. Anak-kanak setempat, tampak sangat bahagia, menyambut kedatangan komunitas Edit.
Directur Edit, Trizulharmiman Alwi menuturkan, kegiatan yang dilaksanakan pihaknya, merupakan lanjutan program sebelumnya yang sudah berjalan sekitar 7 bulan lalu. Namun, sempat terhenti karena wabah Covid-19.
“Alhamdulillah, setelah adanya penetapan Pemerintah tentang New Normal, Edit kembali melanjutkan program tersebut, dengan tema yang sama, yakni “Gerakan Pohuwato Membaca,” kata Trizulharmiman
Dijelaskannya, tujuan kegiatan tersebut, tak lain untuk berbagi keceriaan kepada anak-anak, demi menumbuhkan dan menanamkan budaya literasi (Minat baca). Selebihnya, untuk membangkitkan kecintaan mereka, terhadap bacaan itu sendiri.
“Kami bersyukur, masyarakat menyambut baik kehadiran kami. Karena, belum dibukanya sekolah ditempat ini, konon anak-anak disini, tidak mau belajar bahkan malas untuk belajar,” bebernya
Berangkat dari dari hal itu, pihaknya memilih Desa Karya Baru, untuk dikunjungi. Harapannya, kata dia, bisa mendorong tingkat minat baca anak-anak di Desa tersebut.
“Sebab, untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, merupakan tugas dari semua warga negara. Kami pun sadar, tugas itu juga ada di pundak kami yang tergabung dalam Educare Intitute Pohuwato,” jelasnya
Ia berharap, semua pihak tanpa terkecuali, khususnya para generasi millenial, agar terus bersama-sama mensosialisasikan, pentingnya bacaan kepada generasi penurus Bangsa.
“Karena, hal ini adalah cara terbaik untuk meningkatkan kualitas. Baik karakter, kompetensi, maupun kesejahteraan anak Bangsa,” cetusnya
Diwawancarai terpisah, salah satu pemuda Desa Karya Baru, Akram Detu mengaku, senang dan mengapresiasi kegiatan yang dilakukan Educare Institute, di Desanya.
Menurutnya, kegiatannya, sangat positif. Karena, dalam massa pandemik seperti sekarang kata dia, anak-anak hanya lebih banyak menghabiskan waktunya bermain, ketimbang belajar.
“Saya berharap kedatangan Educare Institute Desa Karya Baru ini, bisa lebih membangkitkan semangat dan minat belajar anak-anak di tempat ini,” harapnya. (Iskandar)