Terus Salurkan Bantuan, Kali Ini Pemprov Gorontalo Bantu Karyawan RRI

PROSESNEWS.ID – Perhatian Pemerintah Provinsi Gorontalo, terus mengalir kepada semua kalangan masyarakat yang terdampak virus Corna.

Kali ini, Sebanyak 100 KPM (Keluarga Penerima Manfaat) yang terdiri dari karyawan RRI, security, cleaning service, serta masyarakat sekitar kantor RRI menerima paket bahan pangan.

Paket bahan pangan tersebut, diserahkan oleh Kepala Dinas Sosial Provinsi Gorontalo, Risjon Sunge, di kantor RRI Gorontalo, Rabu (15/4/2020).

Dalam keterangannya, Kepala Dinas Sosial Provinsi Gorontalo, Risjon Sunge menuturkan, paket bantuan ini merupakan bentuk kepedulian Pemerintah Provinsi Gorontalo kepada masyarakat khususnya karyawan RRI, dan sekitarnya yang juga merasakan dampak dari penyebaran covid 19.

“Sampai detik ini, Pemprov Gorontalo sangat aktif memperhatikan masyarakat yang terdampak virus corona dan beberapa bantuan sudah kami serahkan,” paparnya.

Sementara itu Kepala Bidang Pemberitaan RRI Gorontalo, Rizal Rahim, atas nama manajemen dan karyawan karyawati RRI berterima kasih dengan adanya bantuan dari Pemprov Gorontalo untuk karyawan mereka yang juga merasakan dampak dari adanya pandemi. covid 19.

“Tidak dapat dipungkiri, semua kita ini terkena dampak baik langsung maupun tidak langsung, sehingga apa yang diberikan kepada kita ini mudah mudahan bukan saja mengurangi beban, tapi khusus untuk karyawan karyawati yang masih menjalankan tugas bisa lebih termotivasi, bahwa ada perhatian dari kepala daerah,” ucap Rizal

Imbuhnya, bahwa selama adanya pandemic covid, RRI Gorontalo tetap melakukan siaran sesuai arahan dari pusat.

“Sampai saat ini, RRI mengikuti instruksi dari pusat, bahwa tidak ada yang namanya libur, tidak ada yang namanya menghentikan siaran, sekali di udara tetap diudara. Nah kan siaran kami itu dimodivikasi sedemikan rupa untuk mendukung program pemerintah dalam pencegarahn penyebaran covid 19 agar tidak lebih meluas,” jelas Rizal.

Saat ini program 1 RRI bernama program khusus RRI radio tanggap bencana covid 19. (Ads)