PROSESNEWS.ID – Baru saja merayakan syukuran dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Pohuwato ke 16, Rabu 12 Juni 2019. Kini kabupaten dengan julukan Bumi Panua itu dilanda banjjir.
Akibat tingginya curahan hujan yang terjadi pada Minggu, (16/6/2019). Tercatat sedikitnya sudah ada empat kecamatan yang terendam banjir. Dengan ketinggian diperkirakan kurang lebih hingga 2 meter.
Banjir tersebut tidak hanya merendam ratusan pemukiman warga. Bencana itu juga telah merusak tanaman masyarakat serta beberapa hewan peliharaan seperti sapi dilaporkan telah mati terbawa arus banjir.
Situasi itu diperpalah lagi dengan beberapa infrastruktur ambruk, karena tidak mampu menahan luapan air dari sungai. Hingga menyebabkan ratusan rumah direndam banjir.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pohuwato Rahman Abdjul, menuturkan kejadian banjir ini akibat debit curahan hujan yang cukup tinggi beberapa hari ini.
“Banjir tersebut diakibatkan curah hujan yang cukup deras, dan empat kecamatan di Kabupaten Pohuwato ini adalah Kecamatan Paguat, Wonggarasi, Taluditi, dan Patilanggio,” ujarnya seperti dilansir 60dtk.com.
Untuk saat ini kata Rahman, akibat banjir itu tercatat sudah 1.270 jiwa korban banjir yang sudah dilakukan evakuasi oleh BPBD Pohuwato. Mereka juga sudah membuat dapur umum untuk korban banjir.
Mengantisipasi bertambahnya korban banjir, BPBD Pohuwato saat ini sudah menurunkan 100 orang anggota yang dibantu, pihak Kepolisian dan TNI untuk terus melakukan pengamanan dan penyelamatan korban dampak banjir. (Hel)