Namun hal tersebut berbeda dengan lingkungan yang ada di jalan Makassar, Kelurahan Dulalowo Timur, Kota Tengah. Pasalnya, menurut pantauan tim Prosesnews.id pada Rabu (25/10/23), wilayah tersebut sering kali tercemar oleh sampah-sampah dan mengganggu warga sekitar.
Roni, sebagai warga mengatakan sampah-sampah tersebut bukan dari lingkungannya, melainkan dari hulu yang terbawa arus dan menumpuk di lingkungan mereka.
“Dari atas kemari ini sampah-sampah, kalau warga di sini tidak ada, malahan kami yang sering membersihkan,” kata Roni.
Tentu saja keberadaan tumpukan sampah ini mengganggu pemandangan warga sekitar karena berada di tengah pemukiman. Selain itu, tumpukan sampah ini juga sering kali mengeluarkan bau yang tidak sedap.
Roni berharap Pemerintah Kota Gorontalo bisa memberikan perhatian serius terhadap masalah ini, sehingga lingkungan mereka tidak terus menderita akibat tumpukan sampah.
“Paling tidak nanti ada sosialisasi kepada masyarakat, supaya tidak buang sampah sembarang, ini kalo begini torang di bawah yang dapat depe imbas dari sampah-sampah ini,” tandasnya.
Reporter: Pian N Peda
PROSESNEWS.ID - Menjelang Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur serta Bupati dan Wakil Bupati tahun 2024,…
PROSESNEWS.ID - Kampanye pasangan calon bupati dan wakil bupati Hendra Hemeto dan Warsito Sumawiyino (Dewa)…
PROSESNEWS.ID - Pada Rabu (16/10/2024) malam, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pohuwato mengadakan rapat koordinasi…
PROSESNEWS.ID - Pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Gorontalo nomor urut 2, Mohamad Ramli Anwar…
PROSESNEWS.ID - Ibu-ibu di Desa Tenggela, Kecamatan Telaga, Kabupaten Gorontalo, menunjukkan kekompakan dalam mendukung pasangan…
PROSESNEWS.ID - Universitas Negeri Gorontalo (UNG) kembali menggelar acara UNG Bersholawat, di mana ribuan jemaah…