
PROSESNEWS.ID – Anggota DPRD Kota Gorontalo, Mucksin Brekat menilai rencana pemerintah pusat untuk mengalihkan penggunaan kompor gas LPG 3 kg ke kompor listrik bakal menimbulkan masalah.
Dikatakan Mucksin, masalah yang dimaksud ialah pembelian kompor listrik bagi masyarakat yang berpenghasilan rendah. Apalagi harga kompor itu sendiri terbilang cukup mahal.
“Bagi masyarakat yang berpenghasilan rendah, ini akan menjadi masalah baru lagi…”
“Bukan hanya sekedar harga, tetapi tagihan listrik mereka setiap bulannya juga kemungkinan akan bertambah dari biasanya,” kata Mucksin.
Diungkapkan Mucksin, bagi masyarakat yang berpenghasilan cukup atau tergolong tinggi, tentu tidak berdampak. Bahkan, mereka bisa memandang penggunaan kompor listrik lebih mudah dibanding kompor gas.
“Sehingga, saya menilai tidak semua masyarakat bisa menggunakan kompor listrik,” tandasnya.
Reporter : Reza Saad












